Hewan Yang Sudah Vaksinasi, Dinas TPHP Lahat Siap Berikan Pelayanan Ini
Petugas Dinas TPHP Lahat sedang melakukan eartag kepada salah satu ekor sapi, Selasa 24 Oktober 2023-Foto:Bernat Albar-palpres
BACA JUGA:Puluhan Ton Sampah Menumpuk Di TPA Simpang Padang Karet Pagaralam, Ternyata Ini Alasannya
"Ada beberapa rumah potong hewan (RPH) milik pribadi karena permintaan akan pangsa pasar daging cukup tinggi," jelas dia.
Ia mengaku, untuk intensitas konsumen yang membeli, bisa dikatakan cukup signifikan atau standar-standar saja tidak banyak ataupun sedikit.
"Paling penting, ketersediaan daging sapi jangan sampai kosong karena dampaknya sangat besar. Makanya, kami minta dengan pedagang untuk tidak tinggi-tinggi menaikkan harga jualnya," tutup Misna.
Dilain pihak, Mbak Tuti pemilik rumah makan mengemukakan, dirinya setiap hari membutuhkan daging sapi kisaran 6-7 Kilogram (Kg) saja.
BACA JUGA:Ini Objek Pajak Penyumbang PAD Terbesar Di Palembang, Realisasinya Capai 83,8 Persen
"Tidak banyak membelinya dek, terkadang dengan segitu saja tidak habis daging yang dimasak rendang ataupun malbi," ulasnya.
Dirinya berharap, agar kiranya pedagang untuk tidak menaikkan harga jual daging terlampau tinggi. Sehingga membuat konsumen menjadi lesu darah dan pada akhirnya efeknya akan sangat berpengaruh terhadap daya beli.
"Harga majalah maka daya belinya kecil, dengan demikian, menyebabkan warga enggan berbelanja dan inflasi ikutan naik," harap dia. *