Berapa Total Jemaah Haji Indonesia 2024? Cek Ya, Jumlah yang Di Acc Raja Arab Saudi Terbesar Sepanjang Sejarah

Prosesi penandatanganan kesepakatan penyelenggaraan haji ini dilakukan langsung oleh Menteri Agama Republik Indonesia (Menag RI) Yaqut Cholil Qoumas dan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq F. Al-Rabiah, di Jeddah, Arab Saudi, Senin, 8 Januari 2024.--kemenag.go.id for koranpalpres.com

Kemudian Kepala BPKH Fadlul Imansyah, Dirjen Penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag Hilman Latief, serta para pejabat Kementerian Agama.

Menurut Menag, selain bertambahnya jumlah kuota ada beberapa peningkatan layanan perhajian yang disepakati dalam MoU tahun ini. 

BACA JUGA:Mau Nonton Konser Dewa 19, Perhatikan Rekayasa Arus Lalu Lintas Sat Lantas Polres Ogan Ilir Ini

BACA JUGA:Menyusuri Sejarah Pempek dan Jenis-jenisnya, Makanan Legendaris Palembang!

"Alhamdulillah beberapa permintaan kita untuk pelayanan haji yang lebih baik, telah disanggupi oleh Pemerintah Arab Saudi," beber Yaqut.

"Misalnya tentang penempatan jemaah di Mina, kita bisa menentukan posisi tenda jemaah yang lebih dekat dengan jamarat, selama pelaksanaan kontrak dilakukan lebih cepat," timpalnya.

Masih terkait peningkatan layanan, Pemerintah Arab Saudi juga memberikan kebebasan kepada Pemerintah Republik Indonesia untuk memilih penyedia layanan (syarikah) saat puncak haji.

"Tidak harus syarikah ini atau syarikah itu, Indonesia diberikan kebebasan memilih. Ini membuka peluang untuk memilihkan penyedia layanan yang terbaik bagi jemaah haji Indonesia," imbuh Yaqut.

BACA JUGA:Bikin Nambah Nasi, 6 Makanan Legendaris Sekayu yang Menggugah Selera! Nomor 4 Tak Ditemukan di Daerah Lain

BACA JUGA:Bagaimana Cara Mengetahui Jika Tobat Kita Diterima? Kenali Cirinya Berikut Ini

"Ini inovasi yang sangat luar biasa yang dilakukan oleh Pemerintah Kerajaan Arab Saudi," tukasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq Al-Rabiah menyatakan komitmennya untuk memberikan pelayanan terbaik bagi jemaah haji Indonesia.

"Kami sangat berbahagia dan merasa tersanjung dapat menjadi pelayan jemaah haji dari seluruh dunia, terutama jemaah haji Indonesia," urai Tawfiq.

"Kami juga selalu terbuka untuk berdiskusi demi perbaikan-perbaikan layanan bagi para dhuyufurrahman, tetamu Allah," pungkasnya.

BACA JUGA:Komitmen Sukseskan Pemilu 2024, Pangdam II/Swj Buka Hotline Pengaduan Netralitas di Sumbagsel

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan