https://palpres.bacakoran.co/

Subholding Gas Pertamina Pelopori Pemanfaatan 36.500 MMBTU Bio-CNG Pelanggan Ritel di Indonesia

Subholding Gas Pertamina Pelopori Pemanfaatan 36.500 MMBTU Bio-CNG Pelanggan Ritel di Indonesia --PGN

Karakter Bio CNG yang mirip dengan gas bumi yang dialirkan oleh PGN, memungkinkan fleksibilitas mekanisme swap/ tukar antar kedua jenis komoditas tersebut termasuk pemanfaatan infrastruktur yang dimiliki PGN.  

Pengembangan proyek Bio-CNG potensial menjadi energi baru terbarukan yang dapat membantu menekan ketergantungan terhadap bahan bakar fosil dan lebih ramah lingkungan.

BACA JUGA:PGN Paparkan Kinerja Perusahaan dan Upaya Strategis Pengelolaan Gas Bumi Nasional di Public Expose 2023

BACA JUGA:ACE Hadirkan Koleksi Pilihan Diskon Hingga 60 Persen

Gagas meresmikan kerja sama dengan KIS pada akhir tahun 2023 dan diperkuat kembali melalui pertemuan antara PGN, KIS dan Gagas pada Rabu 10 Januari 2024.

Pertemuan tersebut dihadiri oleh Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis PGN, Rosa Permata Sari, Direktur KIS, KR Raghunath, dan Direktur Utama Gagas, Muhammad Hardiansyah di  Kantor Pusat PGN di Jakarta. 

Pada skema kerja sama pemanfaatan Bio-CNG,  KIS akan mengolah limbah cair kelapa sawit sehingga menghasilkan gas yang karakteristiknya menyerupai gas bumi. 

Gas tersebut selanjutnya dikompresi dan akan dimanfaatkan oleh Gagas untuk selanjutnya didistribusikan ke pelanggan komersial dan industri

BACA JUGA:Ben Zhou dari Bybit Berbagi Perspektif tentang Izin yang Diraih Bitcoin Spot ETF

BACA JUGA:Compas.co.id rilis Data E-commerce Sektor FMCG Tahun 2023, Nilai Penjualan Capai Rp57,6 Triliun

KR Raghunath, Direktur KIS mengungkapkan bahwa kerja sama untuk menangkap metana dari limbah cair kelapa sawit akan semakin memperkuat industri biomethane di Indonesia dan membantu menekan emisi gas rumah kaca. 

“Proyek kerja sama ini akan membantu mengurangi permasalahan emisi dan mendukung Indonesia mencapai target Net Zero Emission,” jelas Raghunath. 

Gagas tetap pada perannya sebagai penyedia energi ramah lingkungan melalui moda Beyond Pipeline. 

“Tetapi kali ini salah satu pasokan yang kami peroleh berasal dari sumber energi yang lebih sustainable yaitu limbah cair kelapa sawit yang telah diproses oleh KIS menjadi biomethane yang akan kami transportasikan dalam bentuk BioCNG,” jelas Direktur Utama Gagas Muhammad Hardiansyah.

BACA JUGA:Peletakan Batu Pertama Hard Rock International di Hard Rock Hotel Athens

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan