Makanan Legendaris Gorontalo, Binte Biluhuta Telah Ada Sejak Abad ke-13, Begini Cara Membuatnya!
Makanan Legendaris Gorontalo, Binte Biluhuta "Jagung Yang Disiram" Ada Sejak Abad ke-14, Begini Cara Membuatnya!-Foto: Binte Biluhuta- Tangkapan layar akun YouTube MasakTv-
Makanan legendaris Gorontalo ini secara etimologi, berasalah dari 2 kata bahasa asal dari Gorontalo tersendiri.
2 kata tersebut yaitu Binte (jagung) dan Biluhuta (disiram).
BACA JUGA:Soto, Makanan Legendaris yang Menggugah Selera di Seluruh Daerah di Indonesia, Wajib Coba Sih!
Maka, apabila digabungkan dari kedua kata ini, memiliki arti 'jagung yang disiram' dalam artian merupakan makanan berbahan dasar jagung, dengan cara penyajian nya disiram bersama kuah.
Makanan legendaris ini bahkan telah ditetapkan sebagai suatu warisan budaya tak benda oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia di tahun 2016, sebagaiamana dilansir dari laman Warisanbudaya.kemdikbud.go.id.
Dilansir dari jurnal International Journal Of advance Food and Gastronomy, yang berjudul tentang Binte Biluhuta : Tradition, Culinary Techniques and Nutritional Value merupakan karya dari Ikhsan, T.N.
Di dalam jurnal ini dikatakan, makanan binte biluhuta ini diperkirakan telah ada bahkan sejak abad ke-13 di masa pemerintahan Raja Matolodula Daa (Ilahudu).
Tidak hanya itu, makanan binte biluhuta ini juga dulunya sering disebut sebagai makanan yang digunakan sebagai bahan untuk mendamaikan dua kerajaan yang sedang berperang, bahan diplomasi seperti pada Kerajaan Limboto dan kerajaan Gorontalo.
Secara harfiah, makanan binte biluhuta ini merupakan arti dari jagung yang disiram.
Namun, untuk penyajian dan cara memasak binte biluhuta juga ini tidak sesederhana dari penamaannya, yang tidak semudah hanya dengan menuangkan air panas ke dalam mangkuk berisi jagung saja.
Ada beberapa bahan pelengkap atau tambahan untuk meningkatkan cita rasa dari binte biluhuta ini agar mendapatkan hasil dengan rasa yang unik yaitu pedas, manis dan asam yang dicampur aduk di dalamnya.