Everton dan Nottingham Forest Diduga Melanggar Peraturan Keuangan Liga
2 klub linggris melanggar peraturan keuangan liga --freepik.com
Karena banyak pemain yang pergi setelah kontrak mereka berakhir, dan lebih banyak lagi yang kembali ke klub induknya setelah masa pinjaman.
Forest harus membangun ulang kembali seluruh skuad mereka agar bisa kompetitif di Premier League.
BACA JUGA:Manchester United Pantau Benzema Sebagai Opsi Peminjaman di Sisa Musim Ini
BACA JUGA:Cuma 22 Persen, Kata Okta Sports, Peluang Timnas Menang Atas Irak
Pemilik klub, Evangelos Marinakis telah menggelontorkan banyak uang sejak promosi, memecahkan rekor transfer mereka di musim panas berturut-turut dengan mengontrak Morgan Gibbs-White dan kemudian Ibrahim Sangare.
Total pembelanjaan Forest sejak promosi menghabiskan dana di kisaran £250 juta, dan mereka belum menghasilkan cukup uang dari penjualan pemain untuk menutupi kerugian yang terjadi akibat aktivitas berat mereka di pasar.
Namun, area kontroversial seputar pelanggaran tersebut berasal dari penjualan Brennan Johnson ke Tottenham Hotspur pada hari batas waktu pada bulan September.
Forest bersabar dan menunggu waktu mereka untuk mendapatkan bayaran yang lebih tinggi untuk Johnson, yang akhirnya pergi dengan harga £47,5 juta, tapi itu terjadi setelah batas akhir waktu apembukuan untuk musim 2022-23 yaitu 30 Juni tahun lalu. Karena hal tersebut, Forest merilis statement resmi yang berbunyi:
BACA JUGA:Prediksi Timnas Indonesia Vs Irak di Laga Perdana Piala Asia AFC 2023
BACA JUGA:Barcelona Hancur Don Carlo Bahagia di El Clasico Supercopa de Espana
"Nottingham Forest mengakui pernyataan dari Premier League yang mengonfirmasi bahwa klub hari ini dituduh melanggar aturan profitabilitas dan keberlanjutan liga.
“Klub bermaksud untuk terus bekerja sama sepenuhnya dengan Premier League mengenai masalah ini dan yakin akan penyelesaian yang cepat dan adil.” klub menambahkan.
Forest akan memiliki waktu 14 hari untuk menanggapi tuntutan tersebut, dan masalah tersebut kemudian harus diselesaikan dalam waktu 12 minggu, yang berarti bahwa keputusan tersebut mungkin belum dapat dikonfirmasi hingga musim ini selesai.
Sementara itu, Everton telah menerima penalti 10 poin musim ini untuk pelanggaran yang sama, dan jika The Toffees menerima penalti lagi, bersama dengan Forest, keduanya akan terjerumus ke posisi tiga terbawah.*
BACA JUGA:Shin Tae-yong Optimistis Imbang Lawan Irak, Pelatih Vietnam Sesumbar Sulit Dikalahkan