Jaga Ketahanan Pangan Pemdes Pagarjati Lahat Bagikan Bibit Alpukat, Satu Keluarga 5 Batang

Reporter: Bernat |

Editor: Dian Cahyani Fitri |

Senin , 22 Jan 2024 - 16:31

Tampak pekerja sedang memindahkan bibit alpukat dari kendaraan ke lahan perkebunan, Senin 22 Januari 2024-Foto:Bernat Albar/-palpres

Nah, apabila selama ini anggaran program tersebut selalu dialihkan untuk pengerjaan pembangunan infrastruktur, seperti jalan usaha tani (JUT).

Kini aturannya diubah yang mana, dananya harus dibelikan berupa tanaman, unggas atau ikan.

"Untuk itulah, sudah banyak kepala desa (Kades) kini memahaminya, sehingga tidak hanya menjalankan amanat peraturan semata, melainkan membantu warga dari sisi finansial. Yang mana, buah yang panen dapat dikonsumsi sendiri maupun dijual ke pasar," pungkas Darul Effendi. *

jaga ketahanan pangan pemdes pagarjati lahat bagikan bibit alpukat, satu keluarga 5 batang                             palembang, koranpalpres.com - salah satu contoh inovasi dan terobosan baru yang dilakukan pemerintah desa (pemdes) pagarjati, kecamatan kikim selatan, kabupaten lahat, melalui program ketahanan pangan yang dianggarkan melalui dana desa (dd).
"betul, ribuan bibit alpukat akan kita berikan kepada masyarakat, yang mana, setiap kepala keluarga (kk) mendapatkan 5 batang," sebut kepala desa (kades), asdi, senin 22 januari 2024.
syaratnya, sambung dia, bibit tersebut tidak boleh ditanam di kebun, melainkan di perkarangan rumah baik itu didepan ataupun belakang pemukiman.
"tujuannya agar desa pagarjati menjadi sentral buah alpukat. nantinya hasil panen dapat membantu meningkatkan pendapatan tambahan keluarga," ungkapnya.
baca juga:manfaatkan lahan tidur, yonkav 5/dpc wilayah kodam ii/swj galakkan ketahanan pangan di satuan
ia menerangkan, hal ini dikarenakan untuk anggaran ketahanan pangan, tidak boleh lagi diganti dengan pembangunan fisik. jadi semuanya harus ada kegiatan.
"sebut saja, pertanian, perkebunan ataupun memelihara unggas, ikan dan lain sebagainya. sehingga manfaatnya benar-benar terasa sekali bagi penduduk desa," imbau dia.
ribuan bibit alpukat tersebut, akan disebarkan untuk ratusan kepala keluarga (kk). sehingga mereka betul-betul ikut menjadi bagian dari kemajuan desa.
"hal ini juga dapat memberikan perubahan status desa secara signifikan. makanya pemdes pagarjati terus berbenah diri sekaligus menjadi sebuah kreatifitas," jelas asdi.
baca juga:dukung ketahanan pangan, pemdes padang bindu lahat ternak sapi pakai dana desa, ini jumlahnya
ia berpesan, agar sekiranya kepada seluruh masyarakat untuk dapat melakukannya, apabila selama ini sudah ada tanaman buah lain, hal tersebut akan membantu mereka pemasukan tambahan.
"apalagi, jenis buah alpukat ini sangat digandrungi karena mengandung vitamin yang banyak, serta sangat cocok ditambahkan ke dalam bahan-bahan lain," tutup dirinya.
terpisah, kepala dinas pemberdayaan masyarakat desa (dpmd) lahat, darul effendi se mm menuturkan, pihaknya sangat mengapresiasi sekaligus mendukung, atas apa yang yang dilakukan jajaran pemdes di kecamatan kikim selatan.
"terutama sekali, berkaitan dengan pengadaan bibit buah-buahan pada program ketahanan pangan dari dd," sebut dia.
baca juga:dukung ketahanan pangan prajurit batalyon infanteri dibawah naungan kodam ii/swj ini melaksanakan bercocok 
nah, apabila selama ini anggaran program tersebut selalu dialihkan untuk pengerjaan pembangunan infrastruktur, seperti jalan usaha tani (jut).
kini aturannya diubah yang mana, dananya harus dibelikan berupa tanaman, unggas atau ikan.
"untuk itulah, sudah banyak kepala desa (kades) kini memahaminya, sehingga tidak hanya menjalankan amanat peraturan semata, melainkan membantu warga dari sisi finansial. yang mana, buah yang panen dapat dikonsumsi sendiri maupun dijual ke pasar," pungkas darul effendi. *