BMKG Beri Peringatan Serius Terkait Perubahan Iklim Global

Reporter: Eko Wahyudi |

Editor: Eko Wahyudi |

Kamis , 22 Feb 2024 - 15:17

BMKG memperingatkan adanya perubahan iklim global.-bmkg-

PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Ada peringatan serius yang dikeluarkan Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Dwikorita Karnawati

Peringatan itu terkait dampak yang semakin mengkhawatirkan dari perubahan iklim global.

Ia menyampaikan pernyataan tersebut dalam keterangan resmi belum lama ini.

Dwikorita menekankan bahwa fenomena perubahan iklim bukanlah isu sepele, melainkan masalah riil yang dihadapi oleh miliaran penduduk bumi.

Dwikorita mencatat beberapahal penting yang harus diperhatikan.

Seperti peningkatan konsentrasi gas rumah kaca di atmosfer, yang disebabkan oleh aktivitas pembakaran bahan bakar fosil, deforestasi, dan praktik industri yang tidak berkelanjutan, menjadi pendorong utama perubahan iklim.

Akibatkebijakan-kebijakan tersebut terjadilah perubahan iklim yang terjadi pada tingkat kecepatan yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Pernyataan BMKG itu didukung oleh data Badan Meteorologi Dunia (WMO).

WMO mencatat tahun 2023 sebagai tahun terpanas sepanjang pengamatan instrumental.

Anomali suhu rata-rata global mencapai 1,40 derajat Celsius di atas zaman praindustri.

Angka ini mendekati batas yang disepakati dalam Paris Agreement tahun 2015, saat dunia berkomitmen untuk membatasi pemanasan global hingga 1,5 derajat Celsius.

Di samping itu, BMKG juga menyoroti rekor suhu global harian baru dan terjadinya bencana panas ekstrem (heat wave) di berbagai kawasan di Asia dan Eropa pada tahun 2023.

bmkg beri peringatan serius terkait perubahan iklim global                            palembang, koranpalpres.com - ada peringatan serius yang dikeluarkan kepala badan meteorologi, klimatologi, dan geofisika (bmkg), dwikorita karnawati
peringatan itu terkait dampak yang semakin mengkhawatirkan dari perubahan iklim global.
ia menyampaikan pernyataan tersebut dalam keterangan resmi belum lama ini.
dwikorita menekankan bahwa fenomena perubahan iklim bukanlah isu sepele, melainkan masalah riil yang dihadapi oleh miliaran penduduk bumi.
baca juga:prakiraan cuaca bmkg di sumsel hari ini kamis 22 februari 2024, tetap waspada peringatan dini! 
dwikorita mencatat beberapahal penting yang harus diperhatikan.
seperti peningkatan konsentrasi gas rumah kaca di atmosfer, yang disebabkan oleh aktivitas pembakaran bahan bakar fosil, deforestasi, dan praktik industri yang tidak berkelanjutan, menjadi pendorong utama perubahan iklim.
akibatkebijakan-kebijakan tersebut terjadilah perubahan iklim yang terjadi pada tingkat kecepatan yang belum pernah terjadi sebelumnya.
pernyataan bmkg itu didukung oleh data badan meteorologi dunia (wmo).
baca juga:sepekan mendatang kondisi cuaca pagaralam masih cenderung berawan dan hujan
wmo mencatat tahun 2023 sebagai tahun terpanas sepanjang pengamatan instrumental.
anomali suhu rata-rata global mencapai 1,40 derajat celsius di atas zaman praindustri.
angka ini mendekati batas yang disepakati dalam paris agreement tahun 2015, saat dunia berkomitmen untuk membatasi pemanasan global hingga 1,5 derajat celsius.
di samping itu, bmkg juga menyoroti rekor suhu global harian baru dan terjadinya bencana panas ekstrem (heat wave) di berbagai kawasan di asia dan eropa pada tahun 2023.
baca juga:6 kota paling panas di dunia, suhu bisa 70 derajat celcius
kenyataan itu memberikan gambaran jelas bahwa perubahan iklim bukanlah sekadar isu retorika.
ia telah menjadi sebuah realitas yang dapat dirasakan dampaknya.
pentingnya peringatan ini terletak pada pemahaman bahwa perubahan iklim tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah.
tetapi juga seluruh komponen masyarakat.
baca juga:7 kota suhu paling dingin di indonesia ini harus kamu kunjungi
karena itu, dwikorita menekankan perlunya langkah bersama dari sektor pemerintah, swasta, akademisi, media, lsm, dan unsur lainnya.
kolaborasi tersebut merupakan kunci dalam menghadapi tantangan perubahan iklim dan meresponsnya dengan tindakan konkret.
di antara upaya merespons kondisi ini, bmkg menekankan komitmen mereka untuk menyediakan informasi iklim yang tepat dan akurat.
prakiraan iklim yang akurat menjadi dasar bagi banyak kebijakan yang ditujukan pada sektor-sektor kunci seperti pertanian, sumber daya air, kehutanan, kesehatan, dan kebencanaan.
baca juga:dulu sejuk kini suhu tanjung sakti pumi makin panas, ratusan warga sholat istisqa, haru sekali suasananya!
akurasi informasi inilah yang memainkan peran penting dalam pengambilan keputusan yang tepat sasaran di tingkat nasional maupun daerah.
peringatan dari bmkg bukan hanya tentang konsekuensi perubahan iklim, tetapi juga ajakan untuk bersama-sama melakukan tindakan nyata.
dalam konteks ini, mitigasi perubahan iklim menjadi langkah krusial.
seluruh sektor masyarakat perlu bersinergi dalam mengurangi emisi gas rumah kaca, mendukung keberlanjutan lingkungan, dan meningkatkan efisiensi sumber daya.
baca juga:university of technology sydney meluncurkan ccrr untuk mengatasi risiko perubahan iklim
selain mitigasi, adaptasi terhadap perubahan iklim juga menjadi aspek penting.
berbagai sektor harus siap menghadapi perubahan iklim yang sudah tidak dapat dihindari, seperti peningkatan suhu, pola hujan yang tidak stabil, dan intensifikasi bencana alam.
keberlanjutan dalam pemanfaatan sumber daya alam dan peningkatan ketahanan masyarakat terhadap bencana menjadi fokus utama dalam strategi adaptasi.
pentingnya kampanye penyadartahuan juga tidak bisa diabaikan.
baca juga:dampak perubahan iklim yang mengguncang lingkungan global, nomor 2 paling bahaya!
pendidikan masyarakat mengenai perubahan iklim, dampaknya, dan langkah-langkah yang dapat diambil untuk meresponsnya, menjadi kunci untuk menciptakan kesadaran kolektif.
dengan meningkatkan pemahaman masyarakat, diharapkan tindakan nyata akan dilakukan mulai dari level individu hingga korporasi besar.
penting untuk dicatat bahwa peringatan bmkg bukan sekadar seremonial.
ini adalah panggilan tindakan yang mendesak untuk semua pihak agar terlibat aktif dalam melindungi bumi dari dampak perubahan iklim yang semakin mengancam.
baca juga:tanam pohon bersama masyarakat, presiden: ini tindakan nyata hadapi perubahan iklim
tantangan ini memerlukan sinergi dan keterlibatan seluruh elemen masyarakat guna menciptakan solusi berkelanjutan untuk generasi mendatang.
perubahan iklim bukan hanya masalah masa depan; itu adalah krisis saat ini yang membutuhkan respons serius dari semua pihak.*