Rumah Busana Tria Hadirkan Koleksi Zaya Raya, Usung Tema Kain Songket Limar

Reporter: Dian Cahyani Fitri |

Editor: Dian Cahyani Fitri |

Kamis , 07 Mar 2024 - 22:17

Menyambut bulan Ramadan dan lebaran Rumah Busana Tria by Tria Gunawan menghadirkan koleksi Zaya Raya dengan tema Limar ber Sinar yang diperkenalkan lewat fashion show di Atrium Palembang Indah Mall-Foto:kolase-

rumah busana tria hadirkan koleksi zaya raya, usung tema kain songket limar                            palembang, koranpalpres.com - menyambut bulan ramadan dan lebaran rumah busana tria by tria gunawan menghadirkan koleksi zaya raya dengan tema limar ber sinar yang diperkenalkan lewat fashion show di atrium palembang indah mall (pim), kamis 7 maret 2024. 
pemilik rumah busana tria, tria gunawan mengatakan, koleksi rumah busana tria zaya raya exclusive collection dengan tema limar ber sinar mengangkat salah satu kain khas palembang, yaitu songket limar. 
"saya mengangkat kain songket limar karena sangat cantik, indah, maka terpikir dan jadilah tema ini untuk tema lebaran 2024" ungkapnya. 
diangkatnya kain khas ini memiliki tujuan, agar motif limar bisa dikenal masyarakat secara  luas. "dengan kita jadikan koleksi lebaran, ini untuk dilestarikan, dan dikenal luas bukan hanya di palembang tapi kalau bisa sampai nasional dan luar negeri," katanya. 
baca juga:jadi destinasi wisata baru! songket khas musi rawas akan hiasi danau aur, ini jadwal pembukaannya
baca juga:tradisi pembuatan songket sudah menjadi mata pencaharian wanita desa tanjung pinang, ini penampakannya 
pj sekretaris daerah (sekda) kota palembang, ir gunawan, mt menyampaikan, koleksi dari rumah busana tria ini merupakan bentuk dari inovasi, dimana inovasi ini sangat besar pengaruhnya untuk perekonomian. 
"inovasi ada nilai tambah, nilai jual bertambah, sdm bertambah, maka perlu inovasi," sampainya. 
gunawan yang juga suami dari pemilik rumah busana tria juga mengatakan, bahwa dalam perjalanan usahanya rumah busana tria melakukan modif dengan teknologi dan it (inovasi) untuk produksinya.
"jika dulu produksi membutuhkan tenaga kerja yang banyak, dan lama, dengan inovasi sehingga dalam satu hari bisa produksi ber meter - meter. dan tingkat produksi juga meningkat," katanya. 
baca juga:songket mudahkan pencegahan, pemadaman dan penegakan hukum karhutla di sumsel
baca juga:dalam konferensi internasional permuseuman 2023, museum kota palembang promosi songket sumatera selatan
makanya, ia mendorong kegiatan usaha seperti ini memacu industri lokal, dan usaha memajukan usahanya dan perekonomian secara luas. 
"kami berharap usaha dapat perbanyak tenaga kerja, menurunkan angka pengangguran, meningkatkan pendapatan masyarakat, dan perekonomian," pungkasnya. *