LAHAT, KORANPALPRES.COM - Warga Dusun 1, Desa Pulau Beringin, Kecamatan Kikim Selatan, Kabupaten Lahat kini tidak perlu gusar lagi akan genangan air. Pasalnya selokan sepanjang 130 meter yang dibangun menggunakan dana desa telah 100 persen selesai.

"Alhamdulillah, semuanya dikerjakan sesuai spesifikasi dan dana yang dialokasikan, kini rumah warga tidak takut lagi akan tergenang air," sebut Kepala Desa (Kades), Musanip, Jumat 10 Mei 2024.

Hal tersebut, sambung dia, merupakan hasil kesepakatan dan persetujuan dari pertemuan musyawarah desa (Musdes), yang menginginkan kelanjutan pembangunan selokan.

"Kini air mengalir dengan lancar tidak ada lagi genangan, intinya pihak pemerintah desa (Pemdes) terus melakukan untuk kepentingan masyarakat," imbau dirinya.

BACA JUGA:Sekilas Cerita Babinsa Kodim Lahat Sebelum Sabet Reward Tingkat Nasional, Berikut Kronologisnya

BACA JUGA:UNIK, SMPN 2 Lahat Tampilkan Tarian Tradisional Ini Lho di Smansa Cup 18 Muara Enim

Dia menuturkan, pihaknya bersama dengan Badan Perwakilan Desa (BPD), Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM), Tokoh Adat, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Karang Taruna ingin membawa Pulau Beringin ini semakin maju.

"Tentunya dengan disertai sarana prasarana memadai, nah, untuk realisasinya diperlukan sokongan dukungan dari semuanya disamping anggaran," sebutnya.

Pemdes tidak akan bisa berdiri dengan satu kaki tanpa adanya support dari berbagai lapisan elemen desa, agar arah kebijakan yang diambil memang bersinergis dengan segala pemerataan pembangunan.

"Disinilah yang akan terus kami lakukan bersama dengan perangkat desa, supaya hal-hal bersinggungan dengan masyarakat terwujud," terang dia.

BACA JUGA:Akses Jalan Lingkar Panjang 143 Meter Desa Sirah Pulau Lahat Kelar, Kira-kira Buat Apa Ya

BACA JUGA:ALHAMDULILLAH, Kabupaten Lahat Bertengger Rangking 4 MTQ ke XXX Provinsi Sumsel

Ia berpesan, pembangunan segala aspek kedepannya dapat dikembangkan, supaya apa menjadi cita-cita selama ini terealisasi dengan baik dan sesuai harapan.

"Karena setiap orang memiliki pemikiran berbeda, tapi dengan menyatukan visi misi dan persepsi inilah, akan menjadi kunci keberhasilan untuk mendorong kemajuan desa," beber Musanip.