Berebut Jadi Sang Juara 2024, 155 Finalis Blusukan ke Museum Negeri Sumsel
Ketua Panitia Penyelenggara Sang Juara 2024, Tamzi (dua dari kanan) didampingi Pemimpin Redaksi Palembang Ekspres Muhammad Iqbal dan Pengurus AGSI Pusat, Merry Hamraeny memimpin Technical Meeting Sang Juara 2024.--museum negeri sumsel for koranpalpres.com
PALEMBANG, KORANPALPRES.COM – Museum Negeri Sumsel (Sumatera Selatan) kembali menjadi saksi berlangsungnya Grand Final Lomba Sang Juara Payo ke Museum.
Genap 155 finalis dari 31 Sekolah Menengah Atas (SMA) / Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) / Madrasah Aliyah (MA) sederajat siap beradu otak di Grand Final Sang Juara Payo ke Museum, pada Kamis, 20 Juni 2024.
Masing-masing finalis sudah mempersiapkan diri dengan matang dan optimis keluar sebagai pemenang Sang Juara 2024.
Seperti diteriakkan dengan lantang oleh para finalis yang hadir di Technical Meeting (TM) Lomba Sang Juara Payo ke Museum di ruang Auditorium Balaputradewa, Museum Negeri Sumsel, Rabu, 19 Juni 2024.
BACA JUGA:Modal Pake Feeling! 5 Peserta Sang Juara SMK Negeri 7 Palembang, Melenggang ke Grand Final
BACA JUGA:Hari Keberuntungan! Immunity Sukses Antarkan Rasya ke Grand Final Sang Juara 2024 Payo ke Museum
“Siapkah kalian menjadi Sang Juara 2024?” tanya Sekretaris Panitia Penyelenggara Sang Juara 2024 yang juga Pemimpin Redaksi Harian Umum Palembang Ekspres, Muhammad Iqbal membuka Technical Meeting.
“Siaaap!” teriak para finalis yang sempat hadir.
Selanjutnya kepada para finalis, Iqbal berharap mereka dapat mempersiapkan diri dengan baik dan menjaga kesehatan hingga dapat hadir dengan bugar di Grand Final Sang Juara 2024.
“Seperti yang kami sampaikan berulang kali saat penyisihan bahwa lomba Sang Juara ini bermaksud menambah wawasan permuseuman yang sebagian besar koleksinya menggambarkan sejarah dan budaya Sumsel, sehingga kalian harus serius menguasai koleksi-koleksi yang dipamerkan,” cetus Iqbal.
BACA JUGA:Banjir Pertanyaan Masih Belom Bikin ‘Keok’ 2 Peserta Sang Juara dari SMA PGRI Gelumbang
Kesempatan berbicara berikutnya, Ketua Panitia Penyelenggara yang juga pemandu senior Museum Negeri Sumsel, Tamzi mengingatkan kehadiran para finalis di Grand Final agar disiplin tepat waktu.
“Mengingat jadwal yang telah tersusun rapi menyesuaikan kehadiran Pj Gubernur Sumsel, bapak Agus Fatoni, sehingga bagi finalis yang datang telat akan didiskualifikasi,” tegasnya.