Membuat Karakter Tangguh Melalui FMD, Lapas Perempuan Kelas IIB Jambi bekerjasama dengan Kodim Jambi

JAMBI, KORANPALPRES.COM - Demi membuat karakter Tangguh, gesit dan terampil, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan Kelas IIB Jambi bekerjasama dengan Kodim Jambi untuk memberikan kegiatan Pembinaan FMD (Fisik, Mental dan Disiplin).

Hal ini untuk membuat petugas Pemasyarakatan memiliki karakter tangguh, Gesit, dan terampil dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama bertugas.

Lapas Kelas II/B Jambi merupakan pelaksana teknis di lingkungan kantor wilayah kementerian hukum dan HAM Jambi.

Menerima pembinaan FMD bagi seluruh petugas mulai dari pejabat struktural, Staf administrasi sampai dengan regu pengamanan, Kamis 20 Juni 2024. 

BACA JUGA:Untuk Pertama Kali, Danrem Gatam Kunker ke Kodim Tulang Bawang

BACA JUGA:Meningkatkan Kemampuan, Prajurit Kodim Lampung Timur Ikuti Kegiatan Latbak Jatri

Kegiatan FMD dilaksanakan di Lapangan Kodim Jambi dan berlangsung selama dua hari mengingat para petugas harus melaksanakan tugas jaga, maka dibagi menjadi dua tim, hari pertama pada 19 Juni 2024 dan hari kedua pada 20 Juni 2024

Pembinaan FMD kali ini bertujuan untuk mengasah kemampuan fisik, membina mental dan mengasah kedisplinan seluruh petugas. 

Kegiatan ini dimulai dengan upacara pembukaan, peraturan baris berbaris (PBB), Tata Upacara Militer (TUM), dan dilanjutkan dengan kegiatan Outbound yang seru dan menantang. 

Kalapas, Susi Andriany Pohan mengatakan kegiatan ini berarti bagi seluruh petugas. "Kami melaksanakan FMD ini selama dua hari, yang bertujuan agar para petugas bisa lebih meningkatkan lagi profesional, ketangguhan dan integritasnya," ungkap Kalapas. 

BACA JUGA:Pejabat Tinggi Korem 172 Praja Wira Yakthi Memimpin Upacara Pelepasan Satgas Pamtas

BACA JUGA:Mengamankan Pilkada Lampung, Danrem Gatam Siap Dukung dan Berkolaborasi

Selanjutnya kegiatan FMD ini diharapkan dapat meningkatkan jiwa korsa para petugas dalam melaksanakan tugasnya.

"Kerja sama antara Lapas Perempuan Kelas IIB Jambi dan Kodim Jambi dalam kegiatan pembinaan ini merupakan wujud kolaborasi antara institusi keamanan dan lembaga pemasyarakatan dalam menjaga dan memperbaiki kualitas kerja petugas." pungkasnya.