Elen Setiadi Resmi Dilantik Jadi Pj Gubernur Sumsel, Selasa Besok ke Palembang

PALEMBANG, KORANPALPRES.COM – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian resmi melantik Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) Elen Setiadi, Senin 24 Juni 2024. 

Elen Setiadi menggantikan Agus Fatoni yang ditunjuk menjadi Pj Gubernur Sumatera Utara. 

Pelantikan dilaksanakan di Sasana Bhakti Praja (SBP) Lantai 3 Gedung C Kemendagri Jalan Medan Merdeka Utara Nomor 7, Jakarta Pusat.

Sebagaimana diketahui sebelumnya, Elen Setiadi merupakan Staf Ahli Bidang Regulasi, Penegakan Hukum, dan Ketahanan Ekonomi Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian.

BACA JUGA:Sore Ini Elen Setiadi Dilantik Mendagri Jadi Pj Gubernur Sumatera Selatan, Gantikan Agus Fatoni

BACA JUGA:Punya Harta Rp3,6 Miliar, Ini Jejak Karir Elen Setiadi, Calon Pj Gubernur Sumsel yang Menggantikan Agus Fatoni

Pelantikan Pj Gubernur Sumsel ini berbarengan dengan pelantikan Pj Gubernur Sumatera Utara dan Pj Gubernur Nusa Tenggara Barat.

Menurut kabar, Elen Setiadi akan ke Palembang pada Selasa, 25 Juni 2024.

"Besok Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi ke Palembang," kata Kabag Humas Pemprov Sumsel Ega Puza Satria saat dikonfirmasi, Senin 24 Juni 2024.

Selesai pelantikan Pj Gubernur dilanjutkan dengan pelantikan Penjabat (Pj) Ketua Tim (TP) Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) oleh Ketua Umum TP PKK Tri Tito Karnavian.

BACA JUGA:Gantikan Agus Fatoni, Inilah Profil Lengkap Elen Setiadi Bakal Pj Gubernur Sumsel, Cek Sederet Prestasinya

BACA JUGA:Sosok Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi Ternyata Komisaris PT KAI, Punya Harta Rp3,6 Miliar

Elen Setiadi merupakan sosok birokat, yang saat ini menjabat sebagai Staf Ahli Bidang Regulasi, Penegakan Hukum, dan Ketahanan Ekonomi di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI.

Ia memiliki berbagai pengalaman penting dalam karirnya, termasuk menjabat sebagai Staf Ahli Bidang Hubungan Ekonomi dan Politik, Hukum, dan Keamanan dari tahun 2016 hingga 2020, Wakil Sekretaris Komite Percepatan Pembangunan Infrastruktur pada tahun 2015, dan Wakil Sekretaris Tim Pelaksana Dewan Nasional Kawasan Ekonomi Khusus di tahun yang sama.