Lampung Sampai Aceh Akan Terhubung Lewat JTTS, Pulau Sumatera Bakal Saingi Jawa

Reporter: Citra Utama |

Editor: Citra Utama |

Sabtu , 13 Jul 2024 - 15:37

Lampung sampai Aceh akan terhubung lewat JTTS, Pulau Sumatera bakal saingi Jawa. -Freepik.com-

KORANPALPRES.COM - Seluruh kota di Pulau Sumatera dari Lampung sampai Aceh bakal terkoneksi lewat mega proyek Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) yang digalakkan Presiden Joko Widodo.

Pulau Sumatera bakal segera saingi Jawa.

Pembangunan jalan tol dirancang untuk mempercepat pergerakan kendaraan dari satu tempat ke tempat lain.

Jalan tol juga berguna untuk memangkas waktu tempuh dan yang terpenting, mendorong pertumbuhan ekonomi di berbagai daerah.

Pembangunan infrastruktur kini tidak lagi Jawa Sentris, melainkan Indonesia Sentris.

Hal ini sesuai dengan cita-cita pemerintah Jokowi.

Dalam pidatonya di berbagai momen, Presiden Joko Widodo kerap menyebutkan bahwa saat ini Indonesia sedang bertransformasi menuju Indonesia-Sentris, bukan lagi Jawa-Sentris.

Untuk diketahui, sudah lebih dari 40 tahun pemerintah membangun jalan tol di Indonesia.

Awalnya 780 km jalan tol berhasil dibangun.

Namun, sejak 2014, upaya pembangunan jalan tol semakin dipercepat, baik di Jawa maupun Sumatera, serta beberapa wilayah di Kalimantan dan Sulawesi.

lampung sampai aceh akan terhubung lewat jtts, pulau sumatera bakal saingi jawa                              koranpalpres.com - seluruh kota di pulau sumatera dari lampung sampai aceh bakal terkoneksi lewat mega proyek jalan tol trans sumatera (jtts) yang digalakkan presiden joko widodo.
pulau sumatera bakal segera saingi jawa. 
pembangunan jalan tol dirancang untuk mempercepat pergerakan kendaraan dari satu tempat ke tempat lain.
jalan tol juga berguna untuk memangkas waktu tempuh dan yang terpenting, mendorong pertumbuhan ekonomi di berbagai daerah.
baca juga:tol pertama di jambi, jalannya mulus bak landasan pesawat, begini progresnya
baca juga:tol cimanggis-cibitung atasi kemacetan 'jalur neraka' transyogi, diresmikan setelah 10 tahun hadapi tantangan
pembangunan infrastruktur kini tidak lagi jawa sentris, melainkan indonesia sentris.
hal ini sesuai dengan cita-cita pemerintah jokowi. 
dalam pidatonya di berbagai momen, presiden joko widodo kerap menyebutkan bahwa saat ini indonesia sedang bertransformasi menuju indonesia-sentris, bukan lagi jawa-sentris.
untuk diketahui, sudah lebih dari 40 tahun pemerintah membangun jalan tol di indonesia.
baca juga:terus dikebut! begini progres terkini tol padang-pekanbaru: kilometer 33 hingga pintu tol kapalo hilalang
baca juga:dua ruas tol di provinsi sumbar dan aceh ini ditargetkan rampung pada caturwulan iii dan iv 2024
awalnya 780 km jalan tol berhasil dibangun. 
namun, sejak 2014, upaya pembangunan jalan tol semakin dipercepat, baik di jawa maupun sumatera, serta beberapa wilayah di kalimantan dan sulawesi.
mega proyek jalan tol trans sumatera telah menyelesaikan beberapa ruas yang kini sudah beroperasi.
dampak dari pembangunan jalan tol bagi kemajuan dan koneksivitas antar wilayah sungguh signifikan. 
baca juga:mengintip progres jembatan tol terpanjang di indonesia, jaringan jtts sambungkan sumsel, jambi dan pekan baru
baca juga:ambisi trans sumatera: rute tol lampung-medan siap nyambung di bawah pemerintahan prabowo, lalu ke aceh kapan?
jarak antar daerah kini semakin pendek dengan waktu tempuh yang kian singkat. 
tapi memang, mega proyek jalan tol ini bukan tanpa kendala. 
pembiayaan menjadi masalah utama yang dihadapi pemerintah. 
kendala ini menghambat pembangunan jalan tol. 
makanya kemajuan beberapa ruas relatif lamban. 
selain kekurangan dana, masalah berikutnya adalah pembebasan lahan.
pemerintah berusaha keras mencari alternatif pembiayaan yang tidak bersumber dari apbn.
presiden jokowi optimis bahwa jika semua permasalahan ini dapat diatasi, maka pembangunan jtts akan terhubung dari lampung hingga aceh.
tujuannya salah untuk menjadikan pulau sumatera mampu mengejar kemajuan pulau jawa.
terlebih lagi, posisi sumatera yang dekat dengan selat malaka, malaysia, dan singapura sangat strategis.
jokowi juga menekankan bahwa masalah utama dalam pembangunan jalan tol adalah ketersediaan sumber pembiayaan.
"banyak pembangunan jalan tol sebelumnya yang hanya bergantung pada apbn atau bumn," katanya disadur ayobandung dari youtube info pagi pada sabtu, 13 juli 2024.
meskipun membutuhkan anggaran besar, presiden menekankan bahwa proyek infrastruktur sangat penting.
sebab, menurut eks wali kota solo itu menuturkan bahwa tujuannya untuk meningkatkan daya saing produk domestik dan memberikan efek ekonomi berlipat ganda bagi sektor-sektor lain.
"infrastruktur sangat penting untuk daya saing kita. produk-produk yang diproduksi di negara kita akan sulit berkompetisi dengan negara lain apabila infrastruktur kita tidak baik," tandas jokowi.