Jakarta Miliki Underpass Bercabang Pertama di Indonesia, Warisan Ahok, Telan Anggaran Rp118 Miliar

Reporter: Citra Utama |

Editor: Citra Utama |

Minggu , 04 Aug 2024 - 13:50

Ilustrasi - Jakarta miliki underpass bercabang pertama di Indonesia, warisan Ahok, telan anggaran Rp118 miliar.-Pexels.com/Levent Simsek-

KORANPALPRES.COM – Jakarta miliki underpass bercabang pertama di Indonesia.

Terowongan bawah tanah warisan Gubernur DKI Jakarta terdahulu, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, menelan anggaran pembangunan Rp118 miliar.

Underpass ini dibangun di Jakarta Pusat dengan maksud memecah kemacetan.

Underpass tersebut adalah Underpass Matraman yang menghubungkan Matraman Dalam dan Matraman Raya.

Terowongan bawah tanah ini berbeda dengan underpass pada umumnya.

Pasalnya terowongan ini bercabang.

Kendaraan yang melaju di Underpass Matraman bisa melaju lurus menuju Jalan Matraman Raya atau berbelok ke arah Jalan Pramuka.

Kendaraan dari arah Matraman Dalam yang ingin menuju Matraman Raya, tidak perlu melewati lampu lalu lintas di perempatan Matraman.

Selain itu underpass Matraman ini juga mendukung operasi Transjakarta koridor 4 dan 5.

Underpass tersebut memiliki panjang sekitar 650 meter dan lebar jalan 7 meter.

jakarta miliki underpass bercabang pertama di indonesia, warisan ahok, telan anggaran rp118 miliar                            koranpalpres.com – jakarta miliki underpass bercabang pertama di indonesia.
terowongan bawah tanah warisan gubernur dki jakarta terdahulu, basuki tjahaja purnama alias ahok, menelan anggaran pembangunan rp118 miliar.
underpass ini dibangun di jakarta pusat dengan maksud memecah kemacetan.
underpass tersebut adalah underpass matraman yang menghubungkan matraman dalam dan matraman raya.
baca juga:habiskan dana senilai rp217 miliar, underpass baru di sumatera utara siap beroperasi, urai kemacetan di medan
baca juga:perusahaan jepang gunakan bor raksasa untuk bikin terowongan di proyek jalan tol padang pekanbaru 
terowongan bawah tanah ini berbeda dengan underpass pada umumnya.
pasalnya terowongan ini bercabang. 
kendaraan yang melaju di underpass matraman bisa melaju lurus menuju jalan matraman raya atau berbelok ke arah jalan pramuka.
kendaraan dari arah matraman dalam yang ingin menuju matraman raya, tidak perlu melewati lampu lalu lintas di perempatan matraman. 
baca juga:proyek gila! terowongan tol padang-pekanbaru sampai tembus bukit, mesti libatkan jepang, telan biaya rp9 t 
baca juga:terowongan pertama di palembang senilai rp300 miliar, berdiri sejak 2015 dan kental kearifan lokal, lokasinya?
selain itu underpass matraman ini juga mendukung operasi transjakarta koridor 4 dan 5.
underpass tersebut memiliki panjang sekitar 650 meter dan lebar jalan 7 meter. 
dari segi struktur, yusmada faizal sebagai kepala dinas bina marga mengungkapkan bahwa untuk dinding penahan tanah underpass ini akan digunakan secant pile. 
sementara untuk sistem drainasenya menggunakan pompa.  
baca juga:wajib tahu, terowongan gunung gajah lahat bernilai sejarah tinggi, ini buktinya
baca juga:bukan main! tol pertama di jambi menuju palembang pakai teknologi tak biasa, bikin awet sampai 1 abad
waktu proyek pelaksanaan underpass matraman ini direncanakan mulai dari november 2016 dan selesai pada desember 2017. 
namun karena beberapa kendala, pengerjaannya baru dapat dirampungkan pada awal april dan diuji coba pada selasa, 10 april 2018 silam.
dana yang dihabiskan pada pembangunan underpass ini ialah sebesar rp118 miliar.
dana tersebut bersumber dari apbd dki jakarta.
baca juga:tol palindra-indraprabu menyatu ke tol kapalbetung, ini progres junction palembang
baca juga:catat! inilah ruas tol trans sumatera yang bakal rampung dibangun di semester ii 2024
uniknya, underpass satu ini memiliki desain bercabang yang mana di dalamnya terdapat jalur lurus menuju jalan matraman dan jalur belok mengarah ke jalan pramuka.
dengan desain tersebut, underpass matraman ini dinobatkan sebagai underpass bercabang pertama di jakarta maupun indonesia.
sandiaga uno selaku wakil gubernur dki jakarta kala itu mengungkapkan bahwa adanya underpass ini sebagai upaya mendukung smart mobility di ibu kota dengan tingkat keberhasilan mengurai kemacetan hingga 40 persen.
sayangnya ujicoba pertama kalinya underpass matraman 10 april 2018 silam tidak berjalan mulus. 
alih-alih untuk mengurai kepadatan, tapi kesan pertama justru kemacetan panjang yang terjadi. 
sejak kepala bidang simpang dan jalan tak sebidang dinas bina marga dki jakarta heru suwondo, mengibarkan bendera start sebagai simbol dibukanya underpass, kemacetan panjang sudah mengular di kawasan matraman dalam, yang menghubungkan simpang tambak hingga megaria, akibat rekayasa lalu lintas. 
imbas dari kemacetan itu mempengaruhi tiga arah sekaligus, yakni jatinegara, pramuka, dan arah senen, yang semuanya menumpuk dari simpang matraman. 
antrean mobil dan motor mengular panjang, bahkan bus transjakarta dari arah pemuda menuju matraman juga mengalami hal yang sama.
meski demikian, keberadaan underpass ini telah memperlancar lalu lintas.
serta meningkatkan pertumbuhan ekonomi bagi kawasan sekitarnya.