https://palpres.bacakoran.co/

Asyik! HK Bakal Lanjutkan Proyek Jalan Tol Penghubung Sumatera Selatan dan Jambi

Pintu gerbang tol Palembang, Sumatera Selatan-HK-

PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Progres pembangunan jalan tol penghubung Sumatera Selatan dan Jambi bakal berlanjut. PT Hutama Karya (Persero) atau HK selaku pelaksana proyek akan melanjutkan pembangunannya.

HK sendiri sudah sukses membangun Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS)  dengan panjang 960 km. Sekarang ini, perusahaan itu tengah mengejar target menyelesaikan proyek yang menghubungkan Sumatera Selatan dan Jambi hingga Riau.

Menurut Adjib Al Hakim, Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, proyek yang dimaksud itu adalah pembangunan dua ruas JTTS Tahap II.

Kedua ruas itu mencakup Jalan Tol Betung (Sp. Sekayu) – Tempino – Jambi Seksi 1A (Betung –Tungkal Jaya) dengan panjang 30,7 kilometer.

BACA JUGA:Menjelang Lengser, Jokowi Akan Resmikan Sejumlah Ruas Jalan Tol, Mayoritas JTTS

Selain itu ada jalan tol seksi 4 (Interchange (IC) Tempino - IC Ness) sepanjang 18,5 kilometer.

"Proyek ini sebagai upaya mendukung terkoneksinya ruas-ruas backbone yang mengarahkan dari Sumatera Selatan menuju Riau hingga Jambi, " kata dia.

Pembangunan jalan tol tersebut juga untuk membantu keberlangsungan proyek tahap II yang telah terlebih dahulu dimulai.

Proyek tahap II itu sudah berlanjut melalui pembangunan Junction Pekanbaru– Bypass Pekanbaru.

Disampaikan Adjib, pembangunan kedua proyek itu sudah berlangsung sejak akhir Juni lalu.

BACA JUGA:Tersambung Era Prabowo: 4 Proyek Jalan Tol Besar Ini Akan Dikejar oleh Presiden Selanjutnya, JTTS Termasuk?

"Keduanya ditargetkan selesai pada pertengahan tahun 2025 jika (dengan syarat) tidak mengalami hambatan dalam proses pengadaan lahan," ungkapnya. 

Sampai akhir Juli 2024, progres konstruksi Jalan Tol Seksi 1A Betung – Tungkal Jaya baru 2,31 persen dengan progres pengadaan lahan mencapai 19,88 persen.

Sementara kemajuan pembangunan fisik Jalan Tol Seksi 4 IC Tempino – IC Ness mencapai 13,4 persen. Sementara progres pengadaan lahan sebesar 98,02 persen.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan