Emak-emak Desa Lampar Baru Berikan Kando Terindah buat Satgas TMMD 122 Kodim Lahat, Apakah Itu
Tampak emak-emak Desa Lampar Baru, sedang membersihkan sekaligus mencuci potongan ayam di sasaran fisik sumur bor dan MCK.--bernat
EMPAT LAWANG, KORANPALPRES.COM - Penutupan TMMD ke-122 Kodim Lahat, emak-emak warga Desa Lampar Baru, Kecamatan Talang Padang, Kabupaten Empat Lawang akan memberikan kado terindah kepada seluruh satgas menjalankan tugas.
Pantuan di lapangan tiga orang emak-emak tengah mencuci sekaligus membersihkan potongan ayam, dengan memanfaatkan sasaran fisik sumur bor yang telah selesai dibangun.
Debi salah satu masyarakat setempat membenarkan, bahwasanya dirinya bersama ibu-ibu lainnya telah menyiapkan kado terindah bagi satgasz yang bertugas membangun infrastruktur sumur bor titik pertama dan MCK.
"Ini semuanya kami lakukan dengan ikhlas dan sukarela dengan memberikan makanan, secara sederhana agar dapat disantap bersama-sama," ulas dirinya, Kamis 31 Oktober 2024.
BACA JUGA:Baleho Penutupan TMMD Ke-122 Kodim Lahat Terpampang di Lokasi, Beginilah Suasananya
BACA JUGA:Buat kenangan Warga Desa Lampar Baru Foto Bersama dengan Koordinator TMMD Kodim Lahat, Ini Buktinya
Dirinya menjelaskan, ini merupakan kehormatan dan kebanggaan tersendiri bagi masyarakat, yang telah disediakan sarana prasarana memadai seperti sekarang ini.
"Tentu saja kami tidak perlu lagi jauh-jauh ke sungai, ataupun ke rumah tetangga untuk mengambil air, sebab semuanya sudah disiapkan," ungkapnya.
Senada, Ibu Ros menerangkan, dirinya sangat bersyukur sekaligus berterima kasih kepada jajaran TNI maupun Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Empat Lawang, telah memberikan terbaik demi kemajuan desa.
"Kini boleh dilihat yang ada di lapangan dewasa ini, pembangunan sumur bor menyediakan air bersih dan juga MCK," jelas dia.
BACA JUGA:Berikut Ini Pencapaian Pengerjaan Akses Jalan TMMD Kodim Lahat, Berapa Persen Ya?
Dengan begitu, masih ulas dirinya, penduduk tidak perlu lagi beraktifitas ke sungai, yang mana semuanya telah tersedia baik itu mandi, mencuci dan buang air besar ataupun kecil.
"Dengan demikian, perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) benar-benar dijalankan sebaik mungkin, sehingga hidup terjamin kesehatannya, paling penting bangunan tersebut menjadi kenang-kenangan," tutupnya.