PALEMBANG, KORANPALPRES.COM- Bagi Anda pecinta kuliner pedas, menu penyetan tentu menjadi salah satu hidangan favorit. Penyetan berasal dari kata "penyet" yang artinya meratakan.

Beberapa masakan penyetan antara lain tempe goreng, tahu goreng, daging, dan ayam. Biasanya disajikan dengan banyak cabai dan lalapan sayur mentah.

Sambal sendiri merupakan salah satu unsur khas hidangan Indonesia. Bahkan banyak variasi sambal cabai yang berbeda merupakan ciri khas daerah yang berbeda.

Salah satunya adalah sambal terasi. Terasi sendiri merupakan produk berbahan dasar ikan kalengan atau rebon yang telah melalui proses pemerahan atau fermentasi.

BACA JUGA:Mau Tahu Sensasi Tak Terlupakan Kuliner Khas Palembang? Kuy Kita Jelajahi Kelezatan di Bumi Sriwijaya

Terasi udang mempunyai bau yang menyengat dan sering digunakan untuk membuat sambal. Rasa dari sambal terasi ini cukup pedas dan sangat populer di kalangan masyarakat Indonesia.

Apalagi di pesisir pantai utara yang hampir setiap hari menjadi menu makannya wajib pakai sambal. Nah menu kali ini adalah penyetan paru dengan sambal terasi.

Menu penyetan. Kalau bicara penyetan, ada beberapa menu khas yang pasti disuguhkan. Berikut perbedaan menunya seperti dilansir orami dan berbagai sumber:

1. Ayam Penyet

BACA JUGA:8 Kuliner Khas Bangka Belitung Yang Bikin Nagih, Nomor 3 Banyak Bisa Kamu Temukan Di Palembang

Menu penyet pertama yang direkomendasikan untuk dicoba adalah penyet ayam. Menu ini sepertinya menjadi favorit banyak orang.

Bagaimana? Dagingnya yang tebal dan empuk menjadi daya tarik yang mampu membuat orang ketagihan. Apalagi kalau sudah dipenyet dan dilumuri lapisan sambal yang pedas dan asin, kenikmatannya pasti berlipat ganda.

2. Penyet iga dengan sambal bawang

Menu selanjutnya yang bisa Anda coba adalah iga penyet. Iga adalah bagian daging yang ada di sekitar tulang rusuk. Dagingnya sendiri bisa berupa daging sapi, kambing, domba, dll.