Bunda Literasi Sebut Buku Sumber Segala Ilmu untuk Anak, Gebyar Literasi PAUD Bertujuan untuk Ini
Pengetahuan dan keterampilan terkait penguatan literasi anak usia dini-Foto:freepik-
PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Pemerintah Kabupaten OKU Timur melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan bekerja sama dengan Penerbit Erlangga menyelenggarakan Gebyar Literasi PAUD Tahun 2024.
Acara dipusatkan di Panggung Terbuka Martapura, kegiatan ini dibuka langsung oleh Bunda PAUD Kabupaten OKU Timur dr. Sheila Noberta, SpA, MKes.
Hadir Perwakilan BPMP Provinsi Sumatra Selatan M Ali Fainaludin, SAg, MM, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten OKU Timur Wakimin, SPd, MM, Manager Pemasaran Penerbit Erlangga Jayasan Subat, SE,dan masyarakat sekitar.
Gebyar Literasi PAUD ini diisi dengan berbagai macam perlombaan, diantaranya lomba gerak dan lagu, hafalan surat pendek, lomba menyanyi solo, lomba mewarnai dan lomba mendongeng yang diikuti oleh ratusan peserta.
BACA JUGA:Tingkatkan Literasi Keuangan, BNI Gandeng OJK Ajak Pelajar Kenali Program SiMuda
Bunda PAUD yang juga sebagai Bunda Literasi dr Sheila dalam sambutannya mengapresiasi kegiatan ini sebagai informasi, gebyar literasi festival bahasa sudah rutin dilakukan di OKU Timur dalam rangka meningkatkan indeks literasi masyarakat.
dr Sheila menjelaskan, beberapa program yang digagasnya guna mendukung literasi masyarakat, diantaranya Roadshow Bunda Literasi dan Juz Aisyah.
Menurutnya program tersebut sangat signifikan untuk meningkatkan kemampuan bahasa anak dan meningkatkan literasi orang tua.
"Jadi saya berkeliling PAUD di OKU Timur, memberikan dongeng, membagikan PMP, mensosialisasikan gerakan transisi PAUD ke SD yang menyenangkan," ujarnya.
Sedangkan Juz Aisyah atau Jumat Serentak Bunda Berkisah jadi setiap Hari Jumat, seluruh kelas PAUD memberikan kelas mendongeng dan bunda-bunda di rumah dapat secara digital membagikan dongeng tersebut.
Dirinya mengimbau kepada orang tua untuk menjadikan buku sebagai teman duduk anak-anak dan membuat suasana di rumah menjadi suasana yang literate.
"Jika bunda-bunda menginginkan anaknya menjadi generasi literate dan pintar, berkarakter dan berakhlak baik, tidak lain dengan ilmu, dan sumber ilmu adalah buku," imbuhnya.
Selain itu, dirinya menginformasikan OKU Timur akan memiliki perpustakaan, ia berharap agar masyarakat dapat memanfaatkan perpustakaan tersebut.