Berperan Besar Bangun Toleransi dan Perdamaian, NU dan Muhammadiyah Diusulkan Dapat Nobel

Wapres KH Ma'ruf Amin dan Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta di Abu Dhabi.-setwapres-

PALEMBANG, KORANPALPRES.COM – Kiprah dua organisasi Islam terbesar di dunia dari Indonesia yakni NU dan Muhammadiyah mendapat pengakuan dunia.

Bahkan Presiden Republik Timor Leste, Jose Ramos Horta mengusulkan dua organisasi itu mendapat hadiah Nobel.

Dilansir dari situs wakil presiden RI, Indonesia sebagai negara yang majemuk diakui praktik toleransi dan moderasinya di mata dunia.

Pengakuan tersebut salah satunya datang dari Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta yang mengusulkan agar organisasi massa keagamaan, yaitu Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah untuk mendapatkan nobel atas kiprahnya dalam membangun toleransi.

BACA JUGA:Wapres Akan Menjadi Pembicara pada Human Fraternity Majlis 2024 di Abu Dhabi

BACA JUGA:Wapres Dukung Aksi Menlu Retno yang Walk Out Saat Dubes Israel di PBB Berpidato

“Bahkan tadi dalam sambutan Presiden Timor Leste Ramos Horta, itu mengusulkan supaya dua organisasi ini diberikan hadiah nobel karena perannya besar dalam rangka membangun toleransi. Model toleransi dari Indonesia memang sekarang sudah menjadi contoh bagi dunia,” papar Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma’ruf Amin dalam keterangan persnya di Hotel Conrad Abu Dhabi usai menghadiri acara Human Fraternity Majlis di Abrahamic Family House, Minggu (04/02/2024) kemarin.

Lebih lanjut Wapres menyampaikan, usulan tersebut tidak diambil dengan ringan.

Namun, karena Indonesia benar-benar telah dilihat eksistensinya di mata dunia dalam menjaga persatuan negaranya melalui azas toleransi.

Di mana, hal ini salah satunya terlihat dari kiprah NU dan Muhammadiyah di masyarakat Indonesia.

BACA JUGA:Wapres: Pemilihan Persoalan Hati dan Persona. Tugas Ulama Jaga Persatuan Umat dan Bangsa

 

BACA JUGA:Masuki Kampanye Akbar, Wapres Ingatkan Semua Pihak Patuhi Pakta Integritas

“Indonesia dengan penduduk yang sangat besar dengan keragaman dan kita bisa membangun toleransi di antara bangsa kita menjadi bangsa yang kita jaga keutuhannya persatuannya,” papar Wapres.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan