Tantangan Pemilih Pemula: Eksplorasi Peran Media Sosial Sebagai Edukasi Politik
Pemilih pemula pada Pemilu 2024 biasanya diperoleh dari media sosial sehingga menjadi tantangan bagi generasi muda saat ini--Sumber: KPU
KEMAJUAN teknologi yang sangat pesat dan perkembangan zaman telah membawa pengaruh bagi masyarakat, terutama pada pemilih pemula pada Pemilu 2024.
Saat ini mayoritas masyarakat terutama generasi muda menghabiskan waktunya untuk bermain media sosial.
Media sosial ini digunakan untuk mendapatkan berbagai berita terkini, termasuk mendapat berita mengenai Pemilu 2024.
Pemilu merupakan wadah pelaksanaan kedaulatan rakyat yang berprinsip langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil.
BACA JUGA:4 Selebriti Hollywood Ini Pernah Menjadi Pasukan Pertahanan Israel
Partisipasi adalah keterlibatan warga negara dalam menggunakan hak nya untuk memberikan suara dalam pemilu.
Sedangkan pemilih pemula ialah individu yang telah memenuhi syarat untuk memilih dan baru pertama kali menggunakan hak pilihnya.
Biasanya mereka adalah remaja yang berusia 17-21 tahun.
Atau bisa juga mereka yang baru menggunakan hak pilihnya karena pada pemilu sebelumnya belum genap berusia 17 tahun.
BACA JUGA:Muslimat NU Sumsel Dukung Penuh Lima Program Prioritas Pj Gubernur Agus Fatoni
Para pemilih pemula ini biasanya masih awam dengan pemilu sehingga masih mencari-cari informasi.
Dewasa ini hubungan antara masyarakat dan media sosial sangat erat.
Menurut saya, setidaknya dalam sehari seseorang bisa membuka media sosial ±1 jam atau bahkan bisa lebih.
Hal ini disebabkan karena aksesnya yang mudah dan mendapat informasi secara cepat.