Kemendikbudristek Kumpulkan Kepala Dinas Kebudayaan Se-Sumsel, Kira-Kira Bahas Apa Ya?
Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah VI, Kristanto Januardi berencana menggelar Rapat Koordinasi Teknis Pelestarian Warisan Budaya Provinsi Sumatera Selatan.--Alhadi/koranpalpres.com
PALEMBANG, KORANPALPRES.COM – Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi atau Kemendikbudristek melalui Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah VI bakal mengumpulkan para kepala Dinas Kebudayaan se-Sumatera Selatan (Sumsel).
Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah VI mengumpulkan mereka dalam Rapat Koordinasi Teknis Pelestarian Warisan Budaya Provinsi Sumatera Selatan dengan tema “Sinergi Pemajuan Kebudayaan dan Pelestarian Cagar Budaya”.
Demikian disampaikan Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah VI Kristanto Januardi dalam surat undangan peliputan yang disampaikan di Palembang, Senin 26 Februari 2024.
Dalam surat tersebut, Kristanto Januardi menjelaskan, pertemuan antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah ini dilakukan untuk membahas upaya pelestarian warisan budaya benda dan warisan budaya tak benda di seluruh kabupaten/kota Provinsi Sumsel.
Ia merinci bahwa rapat koordinasi ini turut mengundang seluruh kepala dinas yang menaungi bidang kebudayaan se-Provinsi Sumatera Selatan.
Selain itu, para kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kemendikbudristek wilayah kerja Provinsi Sumsel juga turut diundang dalam kegiatan ini.
Kristanto Januardi berharap dari rapat koordinasi tersebut akan melahirkan strategi dan upaya bersama dalam melaksanakan pelestarian cagar budaya, objek yang diduga cagar budaya, dan 10 objek pemajuan kebudayaan di Provinsi Sumsel.
Rencananya rapat koordinasi ini akan dibuka secara langsung oleh Sekretaris Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kemendikbudristek Fitra Arda bersama Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni serta Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumsel Aufa Syahrizal.
Terlebih masih kata Kristanto Januardi, kegiatan ini turut menghadirkan pembicara dari tim ahli cagar budaya nasional, tim penetapan warisan budaya tak benda (WBTb) Indonesia, serta staf khusus Direktur Jenderal Kebudayaan.
“Sengaja kita undang mereka untuk membahas langkah strategis dalam pelestarian cagar budaya, objek yang diduga cagar budaya, dan 10 objek pemajuan kebudayaan di Provinsi Sumsel,” imbuhnya.
Berkaitan dengan pelaksanaan kegiatan ini, timpal Kristanto Januardi, pihaknya mengundang rekan-rekan media untuk hadir dalam pembukaan rapat koordinasi teknis pelestarian warisan budaya di Provinsi Sumatera Selatan yang akan dilaksanakan pada Selasa, 27 Februari 2024 pukul 16.00 WIB s.d. 18.00 WIB.
“Rapat ini bertempat di Hotel Santika Premiere Bandara, Kota Palembang, Jalan Gubernur H Asnawi Mangku Alam, Nomor 168-169, Kebun Bunga, Palembang,” bebernya.