Formulasi fosfor ini dijuluki sebagai "api Fenian" merujuk pada kelompok Fenian yang pertama menggunakannya.
Pernah dipakai dalam Perang Dunia I dan II
Angkatan Udara Kerajaan Inggris, pada 1920 menggunakan bom fosfor ini untuk melawan pemberontak di Irak.
Sejak saat itulah itu, bom laknat ini mulai digunakan sebagai senjata artileri dan pemboman dari udara.
Pamannya Israel, Amerika Serikat alias Paman Sam secara masif pernah menggunakan bom fosfor dalam Perang Vietnam (1955—1975).
AS menggunakan granat fosfor putih untuk menghancurkan kompleks terowongan Viet Cong.
Senjata ini membakar semua oksigen dan mencekik tentara musuh yang berada di dalam terowongan tersebut..
BACA JUGA:Gandeng Kominfo dan KPAD, Dit Intelkam Gelar FGD di Emilia Hotel Palembang
Bom Fosfor pun digunakan saat perang Falkland antara Inggris dan Argentina.
Kondisi kepulauan Falkland (Malvinas) yang mengandung tanah gambut, membuat serangan ini menjadi sangat efektif.
Inggris menggunakannya untuk membasmi militer Argentina selama sengketa dikawasan tersebut..
Bom fosfor memang sangat kejam menyiksa,terutama jika menimpa masyarakat sipil.
BACA JUGA:Penanganan Karhutla, Kapolda Sumsel Kirim 50 Personel Gabungan Ke OKI
Senjata ini bisa membakar kulit hingga ke tulang.
Zat kimianya masuk ke dalam tubuh terutama melalui jalur pernapasan.