Berat badan bisa naik jika selama bulan puasa ini mereka makan banyak karbohidrat pada awalnya, lalu kembali tidur tanpa melakukan olahraga apa pun.
BACA JUGA:Buka Usaha di Pusat Kuliner Taman Segitiga Emas OKI Gratis, Ini Kata Pj Bupati
BACA JUGA:FKPT Sumsel Gelar Kenduri Wujudkan Desa Siaga Resiliensi, Antisipasi Radikalisme dan Terorisme
Intinya, tubuh menggunakan kalori yang dikonsumsi sebagai sumber energi.
Namun, jika energi yang digunakan atau dikeluarkan tidak sama dengan jumlah kalori yang dikonsumsi, tubuh akan menyimpan sisa energi dalam bentuk lemak sehingga menyebabkan berat badan kamu bertambah.
3. GERD
Peningkatan asam lambung adalah penyebab masalah pencernaan yang dikenal sebagai penyakit refluks gastroesofageal (GERD).
BACA JUGA:Awas Modus Penipuan Permintaan Kode OTP, Danamon Kampanye Imbau Nasabah Lebih Hati-hati
BACA JUGA:Pj Sekda Dukung Percepatan Hibah Tanah untuk Polres Pagaralam
Berbaring setelah makan merupakan salah satu faktor penyebab GERD.
Makanan yang dipecah oleh lambung pada akhirnya akan kembali ke kerongkongan (kerongkongan) jika Beauties segera berbaring setelah mengonsumsi sahur.
Akibatnya, tubuh akan mengalami mual, nyeri dada, dan rasa tidak nyaman pada tenggorokan.
4. Diabetes
BACA JUGA:Pj Wako Pagaralam Hadiri High Level Meeting dan Capacity Building Pengendalian Inflasi
Diabetes juga bisa disebabkan oleh penambahan berat badan yang disebabkan oleh pola tidur yang buruk setelah makan.