PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Alquran sebagai kitab suci umat Islam tidaklah diturunkan secara sekaligus melainkan secara bertahap yakni selama 23 tahun.
Dilansir dari laman resmi muhammadiyah.or.id, jangka waktu turunnya Alquran dihitung berdasarkan masa hidup Nabi Muhammad SAW.
Beliau diangkat menjadi nabi pada usia 40 tahun dan wafat pada usia 63 tahun. Selama 23 tahun inilah umat manusia diberkati dengan wahyu Alquran.
Ada pertanyaan yang muncul mengapa Alquran diturunkan secara bertahap dan tidak sekaligus.
BACA JUGA:Alquran Diturunkan Bertahap, Dulu Belum Berbentuk Mushaf yang Disusun
Para penentang dakwah Nabi Muhammad Saw di Makkah pada saat itu juga mengajukan pertanyaan ini.
Jika kita analisis alasan-alasan turunnya Alquran secara bertahap paling tidak ada 7 alasan yang mengiringinya.
1. Respon terhadap Situasi Tertentu
Nabi Muhammad Saw dan para pengikutnya menghadapi berbagai kesulitan dan ketidakpastian dalam perjuangan dakwah Islam.
BACA JUGA:Alquran Diturunkan pada Malam Nuzululquran atau Malam Lailatul Qadr? Begini Penjelasannya
Sejak penganiayaan di Makkah yang sangat politeistik hingga berdirinya komunitas Muslim di oasis Madinah, umat Islam kala itu menghadapi berbagai jenis masalah agama, sosial, politik, ekonomi, dan militer.
Itu sebabnya bimbingan Ilahi diperlukan untuk mengatasi masalah-masalah khusus yang dihadapi umat Islam awal.
2. Jawaban atas Pertanyaan dan Keraguan
Saat Nabi Muhammad Saw berdakwah untuk beribadah hanya kepada Allah, lalu memproklamasikan kenabiannya sendiri, banyak pertanyaan dari orang-orang beserta argumen dan tantangan yang perlu dijawab.
BACA JUGA:Turunnya Alquran pada Bulan Ramadan Tidak Hanya Diimani Tetapi Menghasilkan Kebermanfaatan