Diduga Dendam, Ibu dan Anak di Palembang Ditemukan Tidak Bernyawa di Dalam Rumah

Senin 15 Apr 2024 - 14:05 WIB
Reporter : Kurniawan
Editor : Kurniawan

PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Warga Tanjung Bubung, Lorong Karya Baru, Kecamatan Ilir Barat (IB) I Palembang.

Digegerkan dengan penemuan seorang ibu dan anaknya meninggal dunia dalam kondisi yang sangat sadis, Senin 15 April 2024 sekira pukul 10.00 WIB.

Korban yang diketahui bernama Wasilah dan anaknya Farah (6) meninggal dunia dengan kondisi bersimbah darah di dalam kediamannya.

Warga pun memadati rumah kediaman korban hingga aparat kepolisian datang untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) hingga memasang garis polisi.

BACA JUGA:2 Pemuja Ganja Diamankan Polsek Tanjung Sakti di Argo Wisata Sindang Panjang, Ini Buktinya

BACA JUGA:Pembunuh Pelajar SMP di OKU Timur Berhasil Dibekuk Polisi, Sadis! Ini Kronologi Kejadiannya

Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Harryo Sugihhartono SIK menjelaskan, bahwa korban berjumlah dua orang dan merupakan ibu dan anak.

"Saat kejadian tersebut, informasi yang kita dapatkan bahwa suami korban berada di bengkel," ujar Kombes Pol Harryo.

Sehingga hanya meninggalkan korban dan anak bungsunya yang selamat dari peristiwa berdarah tersebut yang terjadi di dalam rumah.

Untuk korban Wasilah ditemukan meninggal dunia dengan kondisi bersimbah darah di garasi. "Kondisi korban saat itu kondisinya masih tertancap besi di bagian kepala," terangnya.

BACA JUGA:Polisi Ringkus Tersangka Pembunuhan Terhadap Pelajar SMP di OKU Timur

BACA JUGA:Mengejutkan, Ini Sosok Pelaku Pembunuhan Sadis pelajar di OKU Timur yang Akhirnya Diringkus Polisi

Untuk korban Farah ditemukan dalam kondisi luka di bagian perut di dalam kamar. "Korban Farah meninggal dunia dan kita temukan adanya senjata tajam (sajam) jenis pisau di samping korban yang masih berlumuran darah," bebernya.  

Untuk barang berharga yang ada di dalam rumah dipastikan tidak ada yang hilang, hal ini berdasarkan dari keterangan suami korban.

"Sehingga kita simpulkan kalau kejadian berdarah ini bukan perampokan tapi adanya motif lain yang masih kita dalami," tambahnya.

Kategori :