"Menyikapi hal tersebut, kita harus lebih bijak dan cermat dalam menyikapi informasi yang berkembang, serta tidak mudah terpengaruh oleh berita-berita di media sosial. Percayalah kepada pimpinan, karena dengan demikian kita akan tetap solid dan tidak terpecah belah," tambahnya.
BACA JUGA:Lagi dan Lagi, Satgas Pamtas Yonarhanud 12/SBP Berhasil Gagalkan Penyelundupan Ratusan Miras Ilegal
BACA JUGA:Peringati HUTnya Ke-66, Yonif 143/TWEJ Adakan Ziarah Ke TMP
Lebih lanjut Panglima TNI menyampaikan, tahun 2024 ini merupakan tahun politik dengan masih akan diselenggarakannya Pilkada serentak.
Terkait hal tersebut, Netralitas TNI adalah prinsip yang harus dijaga oleh seluruh anggota TNI. Jika TNI terlibat dalam kegiatan politik, maka hal ini dapat menimbulkan konflik kepentingan dan dapat mengganggu tugas pokoknya.
Sebelum mengakhiri amanatnya, Panglima TNI memberikan beberapa penekanan yang harus dipedomani dalam setiap pelaksanaan tugas mengingat tugas TNI saat ini dan kedepan bukan semakin ringan.
Hal ini seiring dengan perkembangan lingkungan strategis yang dinamis dan kompleks, serta membawa pengaruh dalam berbagai sendi kehidupan berbangsa dan bernegara.
BACA JUGA:Nuansa Lebaran, Halal Bihalal Keluarga Besar Yonkav 5/DPC
BACA JUGA:Halal Bilahal Korem 044/gapo, Danrem Ajak Untuk Ikhlas Saling Memaafkan
Dapatkan update konten terkini dan terbaru setiap hari di koranpalpres.com. Ayo Gabung di Channel WhatsApp dengan cara klik link ini "Channel WA koranpalpres.com".*