https://palpres.bacakoran.co/

Pangdam II Sriwijaya Dampingi Panglima TNI Saksikan Terjun KDOL, Ini Lokasinya

Pangdam II Sriwijaya, Mayjen TNI Ujang Darwis, M.D.A. dampingi Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, S.E., M.Si., menyaksikan secara langsung keterampilan tempur yang sangat vital, yaitu penerjunan malam KDOL.--Pendam II Sriwijaya

PANGKAL PINANG, KORANPALPRES.COM - Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) II Sriwijaya, Mayjen TNI Ujang Darwis, M.D.A. dampingi Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, S.E., M.Si., menyaksikan secara langsung keterampilan tempur yang sangat vital, yaitu penerjunan malam Kelompok Depan Operasi Lintas Udara (KDOL). 

Kegiatan ini berlangsung pada Selasa 18 November 2025 malam di kompleks Bandara Depati Amir, Pangkal Pinang, dan berfokus pada kesiapan operasional dalam kondisi minim cahaya.

Aksi penerjunan yang menantang ini melibatkan prajurit-prajurit elite dari detasemen khusus, yakni Denmatra-1 Korpasgat dan Brigif 18/2/K. 

"Tujuan utama dari latihan ini adalah untuk mengasah dan meningkatkan kesiapsiagaan serta kemampuan operasional tempur pada malam hari, di mana visibilitas sangat terbatas," ujar Pangdam. 

BACA JUGA:Prajurit dan ASN Kodam II Sriwijaya Dengarkan Arahan Kasad dalam Upacara 17-an, Berikut Isinya

BACA JUGA:Ada Kunjungan Audiensi Penting PT Pertamina dan PGN dengan Kodam II Sriwijaya, Bahas Apa?

Selain itu, KDOL memiliki peran krusial dalam memastikan keamanan dan kelayakan Drop Zone sebelum unsur pasukan utama diterjunkan.

Penyelenggaraan kegiatan ini memiliki tujuan strategis yang lebih luas, yaitu untuk secara signifikan meningkatkan kesiapsiagaan TNI dalam menghadapi berbagai bentuk ancaman yang mungkin timbul. 

"Latihan ini juga secara spesifik difokuskan untuk memperkuat pengamanan wilayah strategis di sekitar Bandara Depati Amir yang merupakan salah satu gerbang utama di kawasan tersebut," katanya.

Penguatan kesiapsiagaan ini dilakukan di tengah situasi pengamanan yang semakin ketat di wilayah Bangka Belitung. 

BACA JUGA:Selenggarakan Analisa Indikator Kinerja Babinsa 2025, Ini Tujuan Kodam II Sriwijaya

BACA JUGA:Kodam II Sriwijaya Gelar Upacara di Gedung Sudirman, Dalam Rangka Ini

Pengetatan ini dipicu oleh maraknya aktivitas penambangan timah ilegal yang tidak hanya merusak lingkungan tetapi juga disinyalir menyebabkan kerugian besar terhadap potensi produksi nasional. 

Tindakan ilegal ini menjadi ancaman serius yang membutuhkan respons komprehensif dari aparat keamanan.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan