Dinamika Memperoleh Informasi dalam Era Media Online

Kamis 18 Apr 2024 - 20:26 WIB
Reporter : Hafizh Afriyan Sahputra
Editor : M Iqbal

Meskipun media online menawarkan banyak keuntungan, ada juga sejumlah tantangan dan dampak negatif yang perlu diperhatikan. 

Salah satunya adalah masalah kebenaran dan akurasi informasi. Dengan adanya platform yang memungkinkan siapa pun untuk mempublikasikan konten secara mandiri, ada risiko penyebaran berita palsu atau tidak terverifikasi yang dapat membingungkan dan memanipulasi masyarakat. 

Selain itu, masalah privasi dan keamanan data juga menjadi keprihatinan utama, terutama dengan maraknya pelanggaran data dan penyalahgunaan informasi pribadi yang dilaporkan dalam beberapa tahun terakhir.

 Di tengah tingkat popularitas yang luar biasa, masa depan media online tidaklah pasti. Selain itu, munculnya tantangan baru yang harus dihadapi, terutama terkait dengan dampak sosial dari konsumsi konten digital yang berlebihan. 

BACA JUGA:Ramai Aturan Seragam Sekolah 2024, Disdikbud Ogan Ilir Kirim Surat Edaran ke Sekolah

Seperti yang telah disampaikan sebelumnya, terlalu banyak mengonsumsi informasi di media online tanpa melakukan pemilihan dan penilaian yang cermat dapat menyebabkan munculnya berita palsu atau hoax yang meresahkan. 

Oleh karena itu, penting bagi kita untuk terus memantau perkembangan dalam industri media online dan memastikan bahwa kita dapat mengelola serta menggunakan media ini dengan bijak dalam kehidupan sehari-hari.

Salah satu cara untuk mengatasi tantangan yang dihadapi dalam penggunaan media online adalah dengan meningkatkan literasi digital masyarakat. 

Literasi digital mencakup pemahaman tentang bagaimana menggunakan teknologi dengan bijak, kritis, dan bertanggung jawab.

BACA JUGA:Menggali Lebih Dalam Budaya Westernisasi Dan Dampak Negatifnya

Ini termasuk kemampuan untuk memilah-milah informasi, mengevaluasi kebenaran dan akurasi konten online, serta melindungi privasi dan keamanan data pribadi.

Dengan meningkatkan literasi digital, masyarakat dapat menjadi lebih sadar akan risiko dan tantangan yang terkait dengan penggunaan media online, serta dapat mengambil langkah-langkah untuk melindungi diri mereka sendiri dan orang lain dari dampak negatifnya.

Pendidikan memainkan peran kunci dalam meningkatkan literasi digital masyarakat. Mulai dari tingkat sekolah dasar hingga pendidikan tinggi, penting bagi kurikulum pendidikan untuk memasukkan pelajaran tentang literasi digital.

Ini termasuk pembelajaran tentang cara menggunakan teknologi dengan aman dan bijak, mengenali dan menghindari penipuan online, serta mengembangkan keterampilan kritis untuk mengevaluasi kebenaran dan akurasi informasi.

BACA JUGA:Perkembangan Media Berikan Pengaruh Pada Kebudayaan Minangkabau

Selain itu, pelatihan dan dukungan untuk pendidik juga penting agar mereka dapat mengajar dan mendukung siswa dalam mengembangkan literasi digital mereka.

Kategori :