PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Pemkab OKU Timur melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) menyurati Pertamina LPG 3 kg yang mengalami kelangkaan dan mahal.
“Kami sudah kirim surat ke Pertamin meminta agar pengiriman gas lpg 3 Kg lancar untuk khususnya Di OKU Timur,” ujar Kepala Disdagperin OKU Timur, H Amin Zen.
Dikatakanya pihaknya juga meminta agar pihak pertamina bisa menambah kuota LPG 3 kg untuk masyarakat di OKU Timur.
Sebab saat ini jumlah UMKM di Kabupaten OKU Timur terus bertambah, sehingga pemakaian LGP 3 kg dipastikan akan menigkaf pesat.
"Saya harapkan Pertamina bisa mengabulkan usulan kami, jadi pasokan LPG 3 kg jadi warga disni terpenuhi kebutuhan gas nya,” kata Amin Zen.
Amin mengatakan, dulu kuota kita LPG 3 kg sebanyak 15.725 MT atau setara dengan 15.725.000 kg dan 5.241.667 tabung pada tahun 2023.
“Nah pada tahun 2024 ini Diadagperin mengusulkan penambahan kuota 10 persen dari jumlah gas lpg pada tahun 2023 lalu,” jelasnya.
Menurutnya, penambahan ini pihanknya usulkan karena jumlah penduduk dan UMKM di OKU Timur terus meningkat.
BACA JUGA:Apa Penyebab LPG 3 Kg Alami Kelangkaan? Warga OKU Timur Kesulitan Hingga Harganya Tembus Segini
Sehingga perlu tambah pasokan agar tidak langka lagi.
Dalam kesempatan itu, Amin Zen juga mengimbau agar pihak pangkalan dapat menyaluarkan gas sesuai dengan areanya masing-masing.
Sehingga kebutuhan gas bagi masyarakat tidak terjadi kelangkaan.
"Kita tegaskan jangan ada pihak yang bermain dengan kondisi ini. Jika ketahuan, kita akan tindak lanjuti secara tegas," tutupnya.