https://palpres.bacakoran.co/

Apa Penyebab LPG 3 Kg Alami Kelangkaan? Warga OKU Timur Kesulitan Hingga Harganya Tembus Segini

Gas melon mahal dan langka-Net-

PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Entah apa yang menjadi penyebabnya, warga Martapura OKU Timur kesulitan mencari gas LPG 3 kg dalam sepekan ini.

Selain susah didapat atau langka di agen-agen dan warung, gas subsidi ini juga mahal bila ada harganya sangat mencekik leher warga kurang mampu, harganya tembus Rp 28-30 ribu.

“Saya bingung gas untuk masyarakat kecil salalu saja langka, entah siapa yang salah agen apa Pemkabnya yang kurang kontrol gas tersebut,” kata Ambar warga Martapura.

Dikatakanya, dirinya dan tetangga lainnya sudah hampir sepekan ini mulai susah mencari gas LPG yang 3 kg, sampai saat ini susah dicari warga warga lainya juga bingung mereka mau masak pakek apa kalau gas tidak ada di pasaran.

BACA JUGA:Gas LPG 3 Kg Kembali Langka, Sekarang Solar Juga Ikut Susah Dicari Pj Wako Nyatakan Ini

BACA JUGA:Tim Gabungan Monitoring SPBU dan Pangkalan Gas LPG Pastikan Tidak Ada Kecurangan

“Aneh aja sih kok langka berulang ulang gas ini, tapi kalau gas untuk orang mampu nga pernah abis abis semua ada di agen, warung, dan supermarket selalu tersedia,” ujarnya.

Ambar mengatakan, ia terpaksa harus mencari sampai ketempat lain jauh dari rumahnya itu juga sangat susah karena dimana mana diseluruh tempat lain juga langka dan mahal.

“Sampai nyari di desa sebelah tapi tetap saja kosong kalau asa mahal juga,” cetusnya.

Hal senada juga dikatakan Intan warga Desa Tanjung Kemala pemilik warung yang jual gas melon.

BACA JUGA:Pertamina Patra Niaga Sumbagsel Pastikan Stok LPG 3 kg Terpenuhi, Tambah Suplai 2.240 Tabung di OKU Selat

BACA JUGA:Pertamina Patra Niaga Tingkatkan Pasokan LPG 3 Kg di Muratara hingga 3.360 Tabung

Menurutnya sudah seminggu terakhir tabung gas melon kosong di warung miliknya banyak warga juga mencari.

“Warung saya tidak ada gas melon abis, kasian warga kadang mereka keliling mencari gas, saya juga nga tau apa penyebabnya gas langka di agen,” katanya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan