OKU, KORANPALPRES.COM - Bencana banjir yang melanda Kabupaten OKU sangat memprihatinkan, rumah warga hingga fasilitas umum terendam banjir. Hal ini membuat Kodim OKU tidak tinggal diam, dengan memberikan bantuan sembako dan Pengobatan Gratis.
Hal itu diungkapkan Dandim OKU, Letkol Inf Harri Feriawan Rumawatine dalam rilisnya di Kabupaten OKU, Kamis 9 Mei 2024
Diungkapkan Dandim, dia bersama anggota dan sejumlah relawan selain mengevakuasi warga terdampak banjir di kawasan Baturaja juga membagikan logistic.
"Selain itu kami juga melaksanakan Bakti Sosial bekerjasama dengan DKT Baturaja dan PLTU Semindang Aji dengan membuka posko pengobatan gratis bagi warga korban banjir di Desa Pusar Kampung Satu, Kec. Baturaja Barat" ucap Letkol Harri
BACA JUGA:Dua Personel Kodim Kota Metro Sabet Medali Perak di Ajang Kejuaraan Taekwondo Piala Pangkostrad Cup
BACA JUGA:Pos Elelim Satgas Yonif 200 Bhakti Negara Buka Layanan Kesehatan di Pos
Ini merupakan salah satu wujud pengabdian TNI kepada masyarakat, yang mana beberapa hari lalu, wilayah OKU ini terkena dampak banjir.
Kegiatan Pemberian Sembako dan Pengobatan Gratis ini, lanjutnya, dilaksanakan untuk menolong masyarakat korban banjir, yang saat ini sudah kembali ke rumahnya masing-masing.
"Semoga bantuan yang kami berikan dapat meringankan beban warga yang terdampak banjir dan kita berharap semoga bencana banjir akan segera berakhir,” ucapnya mengakhiri.
Sebelumnya, anggota Prajurit Kodim OKU bergotong royong membantu warga cor jalan, Senin 13 November 2023.
BACA JUGA:Pisah Sambut Danrem Gatam Bersama Gubernur dan Forkopimda Provinsi Lampung
BACA JUGA:Tinjau Pekerjaan OPLA, Danrem Yakin Sumsel Menjadi Lumbung Pangan
Kegiatan gotong royong ini untuk memudahkan aktifitas masyarakat berupa perbaikan jalan desa yang saat ini kondisinya sudah sangat parah.
Babinsa Praka Ahmad Farid mengatakan, jalan ini ketika turun hujan sangat licin dan membahayakan pemakainya.
“Di samping itu jalan tersebut sudah banyak yang berlubang di sana sini, ini pun membahayakan pengendara motor saat malam hari,” ungkap Babinsa. Pengecoran dengan melibatkan sejumlah warga dilakukan mulai menyiapkan semua material dan peralatan kerja.