Karena proses pencernaan makanan ini dihambat oleh kayu manis, maka masuknya makanan ke dalam perut juga semakin lambat. Gula darah tinggi dapat menyebabkan seseorang menderita diabetes.
Diabetes merupakan penyakit yang disebabkan kadar gula terlalu tinggi dalam tubuh. Normalnya, orang dewasa yang sehat hanya memiliki 70-130 miligram/desiliter gula dalam darah. Lebih dari itu, ia akan menderita diabetes.
Jika tidak diatasi, gula darah yang tinggi dapat merusak pembuluh darah, meningkatkan risiko kerusakan syaraf, kehilangan penglihatan, infeksi kaki, kebutaan, gagal ginjal, serangan jantung, tekanan darah tinggi, dan amputasi tubuh bagian bawah.
Efek tersebut berupa mendukung pelepasan, meningkatkan sensitivitas, mendorong pembuangan, dan mengerahkan aktivitas enzim dalam mengatur insulin.
Selain itu, kayu manis juga menurunkan kadar glukosa, kolesterol, dan lemak secara signifikan. Namun, harap diperhatikan, kayu manis harus dikonsumsi dalam jumlah yang tepat.
Asupan makanan kayu manis yang dapat diterima yaitu 1/2-1 sdt atau 3-5 miligram sehari. Selain itu, kayu manis juga menurunkan kadar glukosa, kolesterol, dan lemak secara signifikan.
Kayu manis juga memiliki kandungan antioksidan yang mengurangi stres oksidatif dan membantu pasien PCOS atau gangguan pada ovarium.
Penderita diabetes tipe 2 juga dianjurkan mengonsumsi kayu manis sebagai antidiabetes dan antioksidan sambil menjalani pengobatan konvensional.
Untuk mendapatkan efek positif dari kayu manis, penderita diabetes dapat menambahkan kayu manis di makanan dan minuman apa saja, tidak harus teh.*
Artikel ini sudah tayang di bacakoran.co dengan judul Kendalikan Gula Darah! Ini Manfaat Kayu Manis untuk Penderita Diabetes