Tes ini meliputi kemampuan kognitif, kepribadian, dan aspek psikologis lainnya yang relevan dengan tugas dan tanggung jawab seorang Bintara Polri.
Kegiatan ini juga melibatkan para teknisi dari UIN Raden Fatah Jakabaring dan Universitas Bina Darma Palembang untuk memastikan bahwa sistem CAT berjalan lancar tanpa hambatan teknis.
Kolaborasi dengan institusi akademik ini menunjukkan komitmen Polda Sumsel untuk menjaga standar tinggi dalam proses seleksi.
Sementara itu, Kabidkum Polda Sumsel, Kombes Pol Tulus Sinaga, S.I.K., M.H menyampaikan bahwa semua proses seleksi ini diawasi secara ketat untuk menjaga transparansi dan akuntabilitas.
“Setiap tahapan seleksi diawasi dengan ketat oleh panitia dan teknisi untuk memastikan tidak ada pelanggaran atau kecurangan yang terjadi,” katanya.
Ditambahkan Kabag Psikologi Biro SDM Polda Sumsel, AKBP Suparyono, M.Psi., Psikolog bahwa hasil dari tes psikologi ini akan digunakan untuk menentukan kelayakan para calon Bintara Polri.
“Kami berharap dapat menemukan calon-calon yang tidak hanya cakap secara fisik tetapi juga memiliki keseimbangan psikologis yang baik,” akunya.
BACA JUGA:Sinergitas Bersama Mitra Polri, Polda Sumsel Gelar Pencegahan Kriminaliras
BACA JUGA:Sukses Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali, Ini Kunci Sukses Polri
Dengan berakhirnya pelaksanaan CAT Psikologi ini, diharapkan seleksi penerimaan Bintara Polri T.A. 2024 Polda Sumsel dapat menghasilkan anggota Polri yang profesional, berintegritas, dan siap melayani masyarakat dengan sepenuh hati.
Dapatkan update konten terkini dan terbaru setiap hari di koranpalpres.com. Ayo Gabung di Channel WhatsApp dengan cara klik link ini "Channel WA koranpalpres.com".