Tudor Black Bay Chrono, hadir dalam 2 model yaitu dial berwarna putih dengan subdial hitam atau biasa disebut “Panda” dan dial hitam dengan subdial putih atau biasa disebut “Reverse Panda”.
BACA JUGA:Budget Murah Kualitas Gak Murahan, Ini 5 Jam Tangan 500an Tampil Trendi dan stylish
BACA JUGA:Review Jujur Seiko SKX007, Jam Tangan Penyelam Legendaris Sejak 1965!
Jam tangan ini memiliki jarum jam dan menit berbentuk kepingan salju di bagian ujungnya, sangat detail dengan warna putih dan list silver yang semakin memperkuat tampilan jam tangan ini.
Kotak arloji ini dipoles dengan finishing satin yang membuatnya sangat elegan. Bezel hitam matte menghiasi casing kedua jam tangan ini, sehingga terlihat sangat kokoh jika disandingkan dengan pelat jam berwarna putih.
Data numerik pelat jam kini diwakili oleh simbol lingkaran putih dengan daftar perak, yang skema warnanya sama dengan jarum penunjuk menit dan jam.
Logo Tudor dengan tulisan "Geneve" muncul di bawah lambang segitiga terbalik, ciri khas jam tangan penyelam, yang menggantikan bentuk lingkaran di nomor 12.
BACA JUGA:Murah dan Berkualitas! Review Jam Tangan Biden 0012
Hal ini menunjukkan bahwa jam tangan tersebut dirakit di Jenewa, Swiss, menggunakan komponen yang bersumber dari produsen jam tangan Swiss.
Penekan sekrup baja 316L dipasang ke Tudor Black Bay Chrono pada posisi jam dua dan empat.
Selain itu, terdapat fitur kalender yang menampilkan tanggal mendekati jam enam.
Berbeda dengan penunjuk angka lainnya, penunjuk jam enam tidak biasa karena tidak memiliki ikon lingkaran.
BACA JUGA:Merek Jam Tangan Lokal Terbaik 2024, Garvinoes yang Sempat Viral
BACA JUGA:Review Casio G-Shock Mudman GW-9500, Ketangguhan dan Keandalan dalam Satu Jam Tangan!
Mungkin hal ini dilakukan untuk meningkatkan estetika dan keterbacaan tampilan tanggal.