PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Produksi parfum di seluruh dunia sebetulnya tidak melulu di sana-sana saja. Pembuatan wewangian ini ada di seluruh dunia.
Tradisi wewangian yang sudah ada sejak peradaban ada tidak membuat beberapa parfum yang baru diluncurkan menjadi minder. Sebab sejarah yang sudah tercatat tadi membuatnya terlihat sudah seperti keakraban.
Berikut ini ada 2 parfum baru yang luar biasa yang sederhana namun berlimpah aura yang memadukan timur dan barat.
Mood Canvas Seven Gates
BACA JUGA:7 Parfum untuk Anak Kuliahan, Wanginya Nyebar Satu Ruangan, Bikin Doi Nempel Terus
Aroma dupa adalah sebuah catatan yang tidak berbicara kepadaku. Bukan karena berkonotasi negatif, tidak sama sekali.
Bisa saja kita tidak memiliki kenangan yang terkait dengan materi tersebut. Itu hanya bau yang terkesan terlalu formal dan serius.
Barangkali kitajuga menganggapnya terlalu dingin, mineral, metalik, dan menyendiri.
Terkadang muncul wangi dupa yang bisa dinikmati, namun tak pernah bisa dipakai karena merasa kita bukan diri sendiri.
Tahun ini, merek baru Turki Seven Gates akhirnya menghadirkan wewangian dupa yang membuat saya ingin menyemprotkannya ke seluruh kulit saya dan menghabiskan waktu dengannya.
Aromanya disebut Mood Canvas, dibuat oleh pembuat parfum Maïa Lernout, yang pernah bekerja sebelumnya dengan merek seperti Burberry, Elie Saab, Givechy, Kenzo, Lolita Lempicka, Shiseido, dll.
Alasan mengapa dupa ini berbau kurang dingin dan asing mungkin karena penambahan aroma seperti karamel dan kopi.
Namun, hal ini tidak membuatnya menjadi parfum yang manis atau bahkan lezat. Itu hanya menghangatkannya dan memberikan getaran yang lebih mudah didekati, seperti yang kita rasakan.
BACA JUGA:Hasilkan Aroma Berbeda, Inilah 5 Tips Mencampur Parfum Favorit Anda