Kegiatan pembinaan statistik sektoral ini wajib direspon dengan serius dan hendaknya setiap instansi mempunyai kesadaran akan pentingnya data sektoral.
Data itu nantinya yang menghasilkan bagi penyusunan arah kebijakan dan perencanaan pembangunan. Pembangunan data yang berkualitas memang sulit dan mahal, namun akan lebih mahal apabila kita membangun tanpa data (yang berkualitas).
Sebelum mengakhiri sambutan Asisten l menyampaikan kepada semua SKPD yang hadir untuk memanfaatkan kegiatan pembinaan statistik sektoral yang diselenggarakan oleh BPS dengan sebaik mungkin.
"Inilah kesempatan untuk menyelesaikan PR menyelenggarakan statistik sektoral kita, semoga dengan adanya pembinaan sektoral ini, yang kita hasilkan menjadi lebih berkualitas dan dapat dipertanggung jawabkan," pungkas Asisten I.
Beberapa waktu lalu, Pj Walikota Pagar Alam H. Lusapta Yudha Kurnia yang diwakili oleh Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda Kota Pagar Alam H. Hermawan membuka secara resmi Focus Group Disscussion (FGD).
FGD ini membahas tentang Satu Data Pagaralam dan persiapan publikasi kota Pagaralam dalam angka tahun 2024, bertempat di Ruang Rapat Besemah I Setdako Pagaralam, pada pekan lalu.
Disampaikan bahwa publikasi dalam angka sering menjadi rujukan utama perencanaan monitoring, dan evaluasi dalam pembangunan.
Sehingga diperlukan kerjasama yang baik dalam mewujudkan satu data di kota Pagaralam.
Adapun beberapa poin yang menjadi pembahasan dalam rapat ini di antaranya tentang stastistik sektoral, rekomendasi dan metadata statistik, evaluasi penyelenggaraan statistik sektoral dan pembahasan mengenai pelayanan statistik terpadu BPS kota Pagaralam.