Dengan demikian, amalan sederhana ini tidak hanya sebagai ritual keagamaan semata, tetapi sebagai bentuk tawakal dan upaya spiritual untuk mendekatkan diri kepada Sang Pencipta dan meraih keberkahan serta kesuksesan dalam hidup.
BACA JUGA:Baca Doa Ini Agar Selamat dalam Mencari Rezeki, Coba Kamu Amalkan
BACA JUGA:Ingin Rezeki Lancar? Amalkan Doa Pembuka Rezeki yang Mustajab
Oleh karena itu, umat Islam diminta untuk lebih giat dalam mengucapkan istighfar pada waktu-waktu yang diberkahi, seperti sepertiga malam terakhir, hari Jumat, dan bulan Ramadan.
Istighfar, atau memohon ampunan kepada Allah SWT, merupakan amalan yang sangat dianjurkan dalam agama Islam sebagai bentuk penyesalan atas dosa-dosa yang telah dilakukan.
Seperti yang diajarkan dalam ajaran agama Islam, istighfar yang dilakukan dengan sungguh-sungguh dan penuh kesungguhan hati akan lebih mudah diterima oleh Allah SWT.
Waktu-waktu mustajab seperti sepertiga malam terakhir, yang merupakan saat di mana doa-doa lebih mudah dikabulkan, menjadi waktu yang sangat tepat untuk beristighfar dan memohon ampunan.
Hari Jumat juga menjadi momen penting untuk memperbanyak istighfar.
Rasulullah SAW bersabda bahwa hari Jumat adalah hari yang paling utama di antara hari-hari lainnya, dan saat-saat terakhir pada hari Jumat merupakan waktu di mana doa-doa dikabulkan.
Oleh karena itu, mengisi hari Jumat dengan istighfar dan berdoa adalah suatu amalan yang sangat dianjurkan.
Selain itu, bulan Ramadan, bulan yang penuh berkah dan ampunan, merupakan waktu yang sangat tepat untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT melalui istighfar.
BACA JUGA: Pj Wako Ikuti Rapat Virtual dalam Rangka Fasilitasi dan Koordinasi Dukungan Pilkada Serentak
BACA JUGA:Optimalisasi PAD Kota Palembang 2024, Libatkan OPD Hingga Terapkan Sistem Bayar Nontunai
Dalam bulan ini, umat Islam dianjurkan untuk meningkatkan ibadah, termasuk istighfar sebagai bentuk penyesalan dan permohonan ampunan atas dosa-dosa yang telah dilakukan.