PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Dibangun untuk menghubungkan provinsi Jambi, Sumatera Selatan dan Lampung, pembangunan dengan nilai investasi mencapai Rp2,76 triliun, telah menjadi penutup yang megah bagi rangkaian Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).
Pembangunan dengan nama jalan Tol Bayung Lencir-Tempino, ini tidak hanya menjadi tonggak sejarah dalam pengembangan infrastruktur regional, tetapi juga memberikan harapan baru bagi mobilitas dan pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut.
Proyek infrastruktur besar yang dinantikan, kini memasuki tahap akhir pembangunan sebagai bagian penutup dari Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).
Dengan total investasi mencapai Rp2,76 triliun, jalan tol ini diharapkan akan membawa manfaat signifikan dalam memperkuat konektivitas antara tiga provinsi utama di Pulau Sumatera, yaitu Jambi, Sumatera Selatan (Sumsel), dan Lampung.
Dibangun untuk mengatasi tantangan mobilitas dan meningkatkan perekonomian regional, Jalan Tol Bayung Lencir-Tempino memiliki panjang 33,05 kilometer.
Proyek ini merupakan bagian integral dari Proyek Strategis Nasional (PSN) dan dikerjakan menggunakan teknologi terkini seperti Building Information Modeling (BIM) 3 dimensi, memastikan keefektifan dan keakuratan dalam setiap tahap pembangunan.
Direktur Jalan Bebas Hambatan, Direktorat Jenderal Bina Marga, Triono Junoasmono, menyatakan bahwa progres fisik proyek ini telah mencapai 77%, dengan berbagai seksi pembangunan yang dilaksanakan oleh kontraktor ternama di Indonesia.
Seksi 1 dan 2, yang dikerjakan oleh KSO PT Adhi Karya - PT. Waskita Karya - PT. Jaya Konstruksi, serta seksi 3 yang ditangani oleh BPJN Jambi, merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk mempercepat pembangunan infrastruktur yang strategis.
"Jalan Tol Bayung Lencir-Tempino tidak hanya akan mempermudah akses transportasi barang dan jasa antarprovinsi, tetapi juga diharapkan akan memicu pertumbuhan ekonomi lokal serta mendukung industri pariwisata di wilayah sekitarnya," jelasnya yang turut mengawasi secara langsung kemajuan proyek ini.
Jalan Tol Bayung Lencir - Tempino adalah Seksi 3 yang merupakan Dukungan Konstruksi (Dukon) Pemerintah terhadap Ruas Jalan Tol Betung - Tempino - Jambi yang melintasi Provinsi Sumsel dan Jambi.
Sementara, untuk Seksi lainnya pada ruas tersebut, dibangun melalui skema Kerjasama Pemerintah Badan Usaha (KPBU). Dengan Pembiayaan Berkala Berbasis Layanan (PBBL) PT Hutama Karya (persero) sepanjang 136,6 km.