Plastics dan Rubber Indonesia 2023, Fasilitasi Pelaku Industri Dalam Berinovasi Dan Wujudkan Industri Hijau

Kamis 16 Nov 2023 - 11:10 WIB
Reporter : Silvi
Editor : Silvi

Industri kemasan berperan penting dalam pertumbuhan ekonomi nasional, dengan laju pertumbuhan tahun ini mencapai 6%, melampaui prediksi pertumbuhan nasional sebesar 5%.

Ariana Susanti, Direktur Pengembangan Bisnis Indonesia Packaging Federation menegaskan, “Penting bagi para pelaku industri merespons pertumbuhan industri kemasan dengan cerdas dan mampu memanfaatkan sumber daya potensial Indonesia untuk produksi bahan baku plastik yang dapat terurai alami, seperti pati, rumput laut, biji alpukat, dan lain-lain. 

Sejalan dengan pertumbuhan yang sudah sangat baik dan melalui kolaborasi antara pemangku kepentingan di acara ini, tentu diharapkan akan hadir inovasi berkelanjutan lainnya di sektor kemasan."

Setelah Plaspak Indonesia dan Mould & Die Indonesia, Plastics & Rubber Indonesia memperkenalkan sektor baru yaitu Plastic Recycling Indonesia, yang akan menjadi platform bagi pemangku kepentingan di bidang daur ulang plastik untuk mengubah sampah menjadi produk komersial dan ramah lingkungan.

BACA JUGA:Dorong Ide Kreatif, Sahabat FINATRA Kembangkan UMKM Agar Naik Kelas

Pamerindo yakin seri pameran ini adalah wadah ideal bagi pelaku industri untuk menginisiasi kerja sama bisnis dengan para pemimpin industri, komunitas, dan pembuat kebijakan di seluruh dunia, serta kolaborasi mendukung Indonesia mencapai Industri Hijau.

Plastics & Rubber Indonesia 2023 melibatkan 474 perusahaan terkemuka dari 27 daerah/negara termasuk di dalamnya Billplast Grapindo, Hitachi High Tech Indonesia, Pan Era Group, Polytama Propindo dan Victory Blessings Indonesia. 

Plastics & Rubber Indonesia seri ke-34 ini didukung oleh Kementerian Perindustrian, Indonesian Packaging Federation (IPF), dan Indonesian Plastic Recycler (IPR).

“Penyelenggaraan Plastics & Rubber Indonesia adalah momen penting, dimana seluruh pemangku kepentingan akan berkumpul dan saling berbagi insight untuk mendorong implementasi Industri Hijau lebih jauh lagi. 

BACA JUGA:Dukung Pengembangan Smart Grid di Asia, Schneider Electric Pamerkan Solusi Inovatif di Enlit Asia 2023

Mendukung hal tersebut, tahun ini, Zona Ekonomi Sirkular kembali hadir dalam skala yang lebih besar, dengan menampilkan tren dan inovasi pasar yang lebih luas dan spesifik untuk industri. 

Sebagai upaya bersama mewujudkan Ekonomi Sirkular, kami berkolaborasi dengan PlasticPay, platform sosial berbasis digital, guna mendorong Corporate Sosical Responsibility (CSR) yang berdampak”, tutup Meysia.*

Kategori :