OGAN ILIR, KORANPOLRES.COM- Pihak Hutama Karya melalui pengelola Tol Palembang-Indralaya-Prabumulih mengeluarkan rilis kecelakaan lalu lintas Ruas Tol Indralaya-Prabumilih, 15 Juli 2024.
Kecelakaan maut ini menewaskan seorang Dokter di Kabupaten Muara Enim dan juga anggota Bhayangkari Polres Kabupaten Muara Enim.
Informasi dari pengelola tol ini, bahwa telah terjadi kecelakaan beruntun yang melibatkan truk tronton dengan plat nomor kendaraan BG 8978 S,
Kendaraan Kijang Innova dengan plat nomor kendaraan BG 1121 DY dan Kendaraan Kijang Innova BG 20 PZ, di KM 48+500 jalur A, Ruas Tol Indralaya – Prabumulih pada hari Senin 15 Juli 2024 sekitar pukul 19.31 WIB.
BACA JUGA:Volume Lalu Lintas Tol Palindra Turun 22 Persen, Tol Indra-Prabu Turun 50 Persen, Ini Penyebabnya
"Berdasarkan hasil keterangan tim di lapangan, ketiga kendaraan tersebut melaju dari gerbang tol Palembang menuju gerbang tol Prabumulih," ujar Branch Manager Ruas Tol Indralaya - prabumulih, Syamsul Rijal.
Sesampainya di lokasi kejadian lanjutnya, diduga pengemudi kendaraan Kijang Innova BG 1121 DY lalai/tidak fokus dan terkejut melihat kendaraan truk fuso di depan nya.
"Ya, sehingga membanting stir dan menabrak ke median tengah lalu hilang kendali, dan masuk ke bawah kolong truk di depan nya," tuturnya.
Kemudian datang dari arah belakang kendaraan Innova BG 20 BZ dan menabrak kendaraan Innova BG 1121 DY di depan nya, dengan posisi akhir semua kendaraan berada di L2.
BACA JUGA:Sering Terjadi Kecelakaan di Tol Indra-Prabu, Pengelola Tol Lakukan Langkah Ini
"Dalam kecelakaan ini terdapat 4 korban, dengan kondisi 3 luka ringan dan 1 korban meninggal dunia, yang sudah dilakukan perawatan medis ke RS Pertamina Prabumulih," terangnya.
Kecelakaan ini telah ditangani oleh Unit Lakalantas Polres Muara Enim dan Hutama Karya selaku pengelola Tol Indralaya - Prabumulih.
"Kejadian ini cukup mempengaruhi lalu lintas sehingga telah dilakukan pengamanan dan pengaturan di km 48+500 Jalur A dan kembali normal pada pukul 22.23 WIB," imbuhnya.