PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Banyak seri dalam genre shōnen yang mengandung kata-kata bijak yang menggugah pikiran, tetapi tidak ada anime lain yang mendekati jumlah kutipan ikonik yang terdapat dalam waralaba Naruto.
Beberapa kalimat paling ikonik yang pernah diucapkan dalam anime dan manga berasal dari Naruto dan masih memengaruhi genre tersebut hingga hari ini.
10. "Aku Tidak Akan Kabur, Aku Tidak Akan Mengingkari Janjiku! Itulah Nindo-ku: Jalan Ninja-ku!"
Kredo dan Janji Naruto
BACA JUGA:Top 5 Film Kartun Terbaik Sepanjang Masa, Seru Abis dan Banyak Pesan Moral, Wajib Banget di Tonton!
Naruto adalah orang yang menepati janjinya. Memiliki kode ninja untuk dijalani tidak hanya penting bagi setiap shinobi, tetapi juga merupakan cara hidup. Naruto menyatakan niatnya untuk menjadi hokage sejak awal dan selalu menepati janjinya. Dia mungkin bukan shinobi yang paling cerdas, tetapi apa yang kurang dari otak Naruto, dia tutupi dengan keberanian. Keberaniannya terkadang dianggap bodoh, tetapi yang membedakan Naruto dari dunia shinobi lainnya adalah komitmennya yang teguh untuk tidak pernah mengingkari janjinya, apa pun keadaannya.
9. “Namaku Sasuke Uchiha. Aku membenci banyak hal, dan aku tidak menyukai apa pun. Apa yang kumiliki bukanlah mimpi, karena aku akan mewujudkannya.”
Mimpi Sasuke untuk membalas dendam
Setelah bergabung dengan Tim 7, Kakashi meminta setiap anggota untuk berbagi mimpi mereka dengan anggota tim lainnya. Sasuke menjelaskan kepada semua orang apa yang dia pikirkan tentang mimpi dan bagaimana mimpi hanyalah khayalan sampai menjadi kenyataan. Pada awal cerita, Sasuke hanya dipenuhi dengan kebencian dan keinginan untuk membalas dendam.
8. “Dia Menangis Untukku! Aku Musuhnya Namun Dia Tetap Menangis Untukku.”
Penyelamatan Gaara dan Pidatonya kepada Pasukan Shinobi
Gaara adalah musuh Naruto selama ujian chunin dan serangan berikutnya terhadap desa Konoha. Perkembangan karakternya dari sosok yang dibenci di desanya sendiri menjadi pemimpin pasukan Aliansi Shinobi selama Perang Dunia Shinobi Besar ke-4. Gaara membenci dan membenci dunia dan semua orang di dalamnya, tetapi ia bersedia mempertaruhkan segalanya demi satu-satunya sahabatnya setelah menemukan kegembiraan dalam hidup.
7. “Lihatlah aku! Tak ada apa pun di hatiku. Aku tak merasakan sakit lagi.”
Rasa Sakit dan Penyesalan Obito