KORANPALPRES.COM- Penyaluran kredit dan pembiayaan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk di semester I tahun 2024 mencapai Rp352,06 Triliun.
Pencapaian kedua sektor tersebut tumbuh 14,4 persen secara tahunan (yoy) dibandingkan periode yang sama ditahun lalu sebesar Rp307,66 Triliun.
Di tengah kondisi ekonomi global yang sangat menantang, namun BTN tetap dapat menorehkan kinerja yang positif sepanjang semester I/2024.
Bahkan penyaluran kredit dan pembiayaan BTN berhasil tumbuh signifikan.
BACA JUGA:Kuy Buktikan Sendiri! Begini Proses Penarikan Rp140.000 dari Aplikasi Penghasil Uang 2024
BACA JUGA:Jangan Asal Pakai! Ternyata Inilah 5 Resiko Menggunakan Paylater, Wajib Tau Sebelum Aktifkan
“Kami optimistis hingga akhir tahun 2024, BTN tetap mampu membukukan kinerja keuangan yang positif,” ujar Direktur Utama BTN Nixon LP Napitupulu dalam keterangannya yang dikutip Senin, 29 Juli 2024.
Untuk penyaluran kredit dan pembiayaan perumahan menjadi sektor yang paling banyak memberikan kontribusi dari total kredit dan pembiayaan perseroan pada semester I tahun 2024.
Berdasarkan data untuk besaran kredit dan pembiayaan perumahan yang sudah disalurkan BTN sampai akhir Juni 2024 mencapai Rp299,24 Triliun.
Dan diketahui, untuk KPR Subsidi di semester I tahun 2024 masih yang mendominasi dengan memberikan kontribusi Rp171,01 triliun.
BACA JUGA:Yamaha Nmax Mulai Diterima Masyarakat, Saat Ini Fokus Pasar Indonesia
BACA JUGA:Instaperfect Beauty Demo Edukasi Anggota Persit di Kayu Agung
Jumlah tersebut tumbuh 12,4 persen yoy dibandingkan periode yang sama tahun lalu senilai Rp152,16 triliun.
Sedangkan KPR Non Subsidi tumbuh 12 persen yoy menjadi Rp101,76 triliun pada semester I/2024, dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp90,83 triliun.
“Kami memacu kredit dengan sangat memperhatikan prinsip kehati-hatian. Rasio NPL Gross kami masih terjaga dengan baik di level 3,1 persen,” jelasnya.