Dampak ini juga terlihat dari penurunan angka inflasi, yang mencapai 2,58% pada bulan lalu.
Presiden Jokowi juga menekankan bahwa pembangunan infrastruktur harus memperhatikan kualitas dan estetika.
BACA JUGA:Tol Jambi Rengat Membelah 2 Provinsi di Pulau Sumatera, Mega Proyek Sedot Rp34,19 Triliun
BACA JUGA:Jawa Kalah, Sumatera Selatan Bakal Punya Jalan Tol Terpanjang di Indonesia, Hubungkan 2 Provinsi
"Kita harus mulai dengan estetika, keindahan, landscape, dan lingkungan.
Oleh sebab itu, saya minta Gapensi sebagai salah satu asosiasi jasa konstruksi terbesar, dalam menghasilkan karya konstruksi, betul-betul harus semakin berkualitas," tambahnya.
Dengan total investasi mencapai Rp8.198,42 triliun, pencapaian ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan menghadirkan masa depan yang lebih makmur serta berkelanjutan bagi Indonesia.
Pencapaian ini juga menandakan kesuksesan pemerintahan Jokowi dalam menciptakan lingkungan yang kondusif bagi investasi dan pengembangan infrastruktur, yang akan terus berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi nasional dan kualitas hidup masyarakat Indonesia.
Semoga informasi ini bermanfaat.