Rumah Limas ini memiliki atap yang berbentuk limas, rumah tradisional ini juga memiliki lantai bertingkat-tingkat yang disebut Bengkilas dan hanya dipergunakan untuk kepentingan keluarga seperti hajatan saja.
Konon pada zaman dulu lantai yang beringkat ini digunakan untuk mengetahui pangkat atau seseorang.
BACA JUGA:5 Tradisi Unik Sumatera Selatan, Warisan Leluhur yang Jarang Diketahui Gen Z, Apa Aja?
3. Rumah Cara Gudang
Yang ketiga ada Rumah Cara Gudang, yang merupakan salah satu rumah adat yang ada di Sumatera Selatan.
Bentuknya yang memanjang inilah yang menjadi inspirasi dari nama Cara Gudang.
Dikarenakan rumah adat ini lebih mudah dirawat menjadikan rumah Cara Gudang juga lebih diminati masyarakat lokal.
Terutama yang tinggal di dekat Sungai Musi, jika dibandingkan dengan Rumah Adat Sumatera Selatan lain.
BACA JUGA:Kian Langka! Mandi Kasai Jadi Tradisi Paling Dinanti Masyarakat Lubuklinggau
4. Rumah Ulu
Jadi guys nama rumah ulu ini berasal dari kata uluan yang berartikan pedesaan, masyarakat yang tinggal di bagian hulu Sungai Musi juga sering disebut dengan uluan.
Menariknya lagi semua bagian dari rumah ulu ini terbuat dari kayu, dengan bagian bawah ditopang oleh batang pohon unglen.
Pemilihan batang pohon unglen bukan tanpa sebab, batang pohon ini diyakini bisa bertahan hingga ratusan tahun.