"Hingga saat ini semua berjalan dengan baik, dan harapan kita seluruh target baik kegiatan fisik dan non fisik bisa selesai sesuai dengan jadwal pelaksanaan TMMD," tutupnya.
BACA JUGA:Waduh Ada Apa! 2 Sosok Jenderal ini Ada di Pos Karhutla Batang Asam
BACA JUGA:Program RTLH Memberikan Manfaat Besar, Inilah Kolaborasi Satgas TMMD Dengan Masyarakat
Sementara itu, Pasi Ter Satgas Kapten Cba Arif Parwoko mengungkapkan Pembangunan infrastruktur yang dilakukan memang berhubungan langsung.
Dengan sektor pendukung perekonomian, seperti jalan usaha tani, Sumur Bor maupun Pembangunan RTLH, tentu dampaknya akan dirasakan langsung masyarakat.
Sementara untuk Pembukaan badan jalan baru berjalan lancar sejauh ini, progres pekerjaan sudah mencapai 80 persen, dalam waktu dekat ini mungkin telah selesai. tuturnya.
Sebelumnya, Percepat proses pembangunan fisik pembukaan jalan baru di lokasi TMMD ke-121 Kodim Rejang Lebong.
BACA JUGA:Langkah Berikut Dilakukan Danki Satgas TMMD Demi Membakar Semangat Anggota
BACA JUGA:Begini Ternyata Hubungan Akrab Warga Dengan Satgas TMMD Ke-121 Kodim Rejang Lebong
Satgas kerahkan dua alat berat (alber) guna tuntaskan pekerjaan dengan target sepekan sebelum TMMD Ke-121 usai, Senin 5 Agustus 2024.
Pasi Ter Satgas TMMD, Kapten Cba Arif Parwoko menjelaskan Pembuatan jalan baru yang menghubungkan Desa Belumai I dan Desa Belumai II Kecamatan Padang Ulak Tanding (PUT) terus pihanya kebut.
"Sekarang progresnya sudah 58 persen, Dua alat berat yakni Excavator dan Bulldozer sudah bekerja di lokasi TMMD. Kita berupaya pembangunan jalan itu bisa selesai satu pekan sebelum penutupan yakni 22 Agustus 2024," ujarnya.
Sehingga jalan tersebut telah dapat digunakan dengan baik oleh masyarakat setempat. Khususnya dalam mengangkut hasil bumi.
BACA JUGA:Tim Wasev Mabes TNI Kunjungi Lokasi TMMD Ke-121 Kodim Banyuasin, Ini Tujuannya
BACA JUGA:Dengan Cara Ini, Danrem Gapo Musnahkan Senjata Api Ilegal
Sementara itu, Dan Satgas Letkol Arh Mochamad Erfan, Y. S mengatakan TMMD ke-121 Kodim Rejang Lebong merupakan keterpaduan antara TNI bersama pemerintah daerah.