PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - MarkPlus memberikan penghargaan kepada dinas-dinas yang berada di bawah naungan Pemerintahan di Provinsi Sumsel dalam aspek pelayanan publik (public service) lewat penganugerahan Public Services Award Sumsel 2024.
Mengusung tema Pilot Marketing Flying and Turbulance Sumsel@Palembang, CEO MarkPlus Institute, Jacky Musrry menyampaikan, setelah sukses 11 tahun berturut-turut menggelar Indonesia Marketing Festival (IMF) di beberapa kota utama Indonesia dan 18 tahun menggelar MarkPlus Conference di Jakarta, telah menjadikan IMF sebagai ajang bertemunya kalangan business, industry, dan goverment.
MarkPlus Institute kembali menghadirkan festival pemasaran terakbar bulan Agustus 2024 di 7 kota utama Indonesia.
Diantaranya Yogyakarta, Pekanbaru, Palembang, Manado, Denpasar, Bandung dan Surabaya. "Tahun ini Indonesia Marketing Festival (IMF) kembali hadir dengan tema ‘Pilot Marketing Flying In Turbulence’.
BACA JUGA:MarkPlus Nobatkan PLN Best of The Best BUMN Entrepreneurial Marketing 2024
Ini menggambarkan layaknya seorang pilot yang menerbangkan pesawat di tengah badai.
Para pemasar perlu memiliki strategi yang fleksibel dan responsif untuk menjaga bisnis tetap stabil dan menuju kesuksesan, meski dihadapkan pada berbagai tantangan.
Begitu juga dengan dunia pemasaran yang semakin kompleks dan dinamis, kemampuan untuk mengendalikan situasi yang tidak menentu menjadi krusial. memperkuat keterlibatan pelanggan, dan mendorong pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan.
Dengan mendapatkan strategi untuk menemukan dan mengeksekusi peluang baru agar bisnis dapat kembali maju. Lengkap bersama contoh praktis dari pelaku bisnis lokal dan nasional.
"Ini setelah melalui proses pemilihan oleh Panel Juri yang terdiri dari tim manajemen puncak MarkPlus, Institute. lokal media, dan juga tokoh masyarakat," kata dia. Disampaikan beberapa yang mendapatkan anugerah penghargaan, salah satunya Bappeda Kota Palembang.
Kepala Bappeda Kota Palembang, Ir H Harrey Hadi MS yang meraih penghargaan public service of the years menjelaskan MarkPlus Institute mengamati kinerja siapapun termasuk pemerintah, juga penyedia data, dan perusahaan yang memiliki data yang baik.
"Jadi public servise of the years ini mendalami data secara diam-diam menilai pelayanan public yang dilakukan pemerintahan," ujarnya.
Penilaian juga bisa saja dilakukan kepada masyarakat. Siapa saja yang mau, bisa akademisi, masyarakat secara umum. Dalam proses penilaian banyak yang disaratkan dengan memberikan informasi juga melalui penilaian independen yang sudah ditunjuk MarkPlus Institute.
BACA JUGA:51 Usulan Kecamatan Rawas Ulu dalam Musrenbang, Begini Penjelasan Bappeda Muratara