4. Menggunakan Alat-alat Canggih
Dalam proses pembangunan jalan tol ini menggunakan berbagai peralatan canggih.
Salah satu alat canggih yang digunakan adalah Tunnel Boring Machine (TBM).
Ini adalah alat bor raksasa asal Jepang.
TBM memiliki panjang 120 meter dan lebar 15 meter.
Adapun beratnya mencapai 4.649 ton.
Panjang alat ini dikatakan setara dengan gedung 25 lantai.
5. Menjadi Tol Terindah dan Termegah se-ASEAN
Tol Payakumbuh Pangkalan disebut tol termegah se-ASEAN.
Tol ini melewati jajaran Bukit Barisan yang terkenal dengan keindahan alamnya.
Proses Pembangunannya pun memerlukan tenaga yang besar dan teknologi yang canggih sehingga menambah kemegahan dari tol ini.
Proyek ini sebetulnya sudah dimulai sejak 4 tahun silam.
Namun sempat mangkrak.
Pembangunannya kembali berlanjut pada 2023 untuk memberikan kemudahan masyarakat Indonesia.
Ada beberapa alasan mengapa Jalan Tol Payakumbuh Pangkalan lebih diprioritaskan untuk dimulai pembangunannya dibandingkan jalan tol lainnya, seperti Jalan Tol Sicincin Bukittinggi.