Jenis infeksi virus dan infeksi bakteri yang paling umum bisa menjadi alasan kenapa kucing lebih sering tertidur daripada bangun.
Virus dan bakteri dapat diambil dari makanan yang terkontaminasi, luka gigitan, dan interaksi dengan hewan atau kucing yang terinfeksi.
Virus umum yang menginfeksi kucing: feline immunodeficiency virus, feline herpes, feline leukemia, feline distemper, feline calcivirus, dll.
Bakteri umum yang menginfeksi kucing: salmonella, E. coli, bordetella, helicobacter, streptococcus, leptospirosis, clostridia, dll.
Kelelahan adalah gejala umum dari infeksi bakteri dan virus, biasanya disertai gejala lain, seperti:
• Keluarnya mata dan hidung
• Diare
• Kehilangan nafsu makan
• Demam
• Penurunan berat badan
• Infeksi pernapasan
Demikian penyebab mengapa kucing tidur terus.
Jangan ragu untuk konsultasi ke dokter hewan jika menemukan gejala yang janggal.