Bikin Kaget dan Terharu, Ini Kata-kata Camat Sako Tentang Museum dr AK Gani

Minggu 25 Aug 2024 - 20:32 WIB
Reporter : M Iqbal
Editor : M Iqbal

PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Museum dr AK Gani Palembang layak mendapatkan perhatian dari Pemprov Sumsel maupun Pemkot Palembang.

Hal ini dikatakan langsung Camat Sako, Rakhman Hidayat Pane di sela kegiatan pembacaan Teks Proklamasi Kemerdekaan RI di Museum dr AK Gani Palembang, Ahad, 25 Agustus 2024. 

"Kita melihat bahwa Museum dr AK Gani yang berada di Jalan MP Mangkunegara, Sukamaju, Sako ini masih kurang perhatian dari Pemerintah," singgungnya.

Tidak hanya itu sambung Rakhman, pihaknya juga melihat kegiatan yang diadakan setiap tahunnya ini secara sederhana dengan makna dan hikmah yang mendalam.

BACA JUGA:LUAR BIASA! Di Puncak Hari Kearsipan Nasional, Museum AK Gani Palembang Terima Penghargaan

BACA JUGA:Bikin Turis Mancanegara Terpana, Ini Sejarah Kain Batik Milik Istri AK Gani di Museum Negeri Sumsel

Namun kedepannya pihaknya menjanjikan kegiatan ini akan berlangsung meriah dibandingkan pelaksanaan sebelum-sebelumnya.

"Kita perlu melakukan audiensi dengan Pemprov Sumsel maupun Pemkot Palembang, dan kita siap melakukan pendampingan untuk itu," terangnya.

Pasalnya menurut dia, Museum dr AK Gani Palembang merupakan cagar budaya yang harus dirawat dengan baik.

“Menurut kami perlu dilakukan pembenahan beberapa bagian Museum dr AK Gani yang sudah mulai rusak,” cetusnya.

BACA JUGA:Ajak Masyarakat Majukan Budaya dan Pariwisata, ANRI Pamer Foto AK Gani di Festival Seguntang Hulu Melayu 2024

BACA JUGA:Bukan Hanya SMB II, Mayjen TNI Purn dr AK Gani Juga Pahlawan Nasional Asal Sumatera Selatan

Kedepannya sarana dan fasilitas Museum dr AK Gani Palembang akan dilakukan pembenahan, dan juga akan melakukan even tingkat daerah di Museum dr AK Gani Palembang.

"Kita melihat bahwa Museum dr AK Gani Palembang ini memiliki potensi untuk meningkatkan kunjungan wisata, di mana tempat ini bisa menjadi wisata sejarah," ungkapnya.

Terkait pembacaan Proklamasi sendiri di Palembang, memang dilakukan oleh para pejuang setelah 8 hari pembacaan Proklamasi oleh Soekarno pada Jumat, 17 Agustus 1945.

Kategori :