PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Anggota Komisi IX DPR RI, dari Fraksi Partai Gerindra, Ir Hj Sri Meliana bersama mitra kerja Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) mengunjungi Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU).
Kunjungan tersebut dalam rangka menggelar sosialisasi Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana).
Kegiatan Sosialisasi digelar di Gedung Pertemuan Islamic Centre Baturaja dengan turut dihadiri Kader KB, Kader Posyandu, OKP, Karang Taruna, dan masyarakat Kecamatan Baturaja Timur.
Sri Meliyana mengungkapkan, program Bangga Kencana dari BKKBN merupakan langkah konkret pencegahan stunting, kabar ini memang mesti disosialisasikan secara masif hingga ke pelosok.
BACA JUGA:Entaskan Angka Stunting Di Palembang, Ini Langkah Cepat Yang Diambil Pj Walikota Ratu Dewa
"Sebagaimana amanat Negara, sosialisasi ini menjadi upaya penurunan angka stunting. Karena, terkadang di daerah kerap minim informasi yang detail termasuk pencegahan angka stunting melalui program dari BKKBN," ucap dirinya, Ahad 19 November 2023.
Lebih lanjut, dia mengingatkan, kepada para peserta bahwa program Bangga Kencana ini juga bertujuan menjadikan keluarga berkualitas.
"Bangga Kencana menjadikan keluarga sebagai sandaran pembangunan serta berfokus mewujudkan keluarga yang berkualitas. Dari itu dengan usia matang dari sebuah perkawinan akan memiliki kemampuan dalam mengurus rumah tangga termasuk menafkahi rumah tangga," beber Sri Meliana.
Sementara itu, Kepala BKKBN Provinsi Sumsel, Mediheryanto SH MH menjabarkan, terkait usia pernikahan yang dianjurkan oleh BKKBN. Idealnya 21 tahun untuk perempuan, sedangkan laki-laki sumur 25 tahun.
BACA JUGA:Pj Gubernur Agus Fatoni Bersinergi dengan BKKBN Sumsel Kejar Taget Turunkan Angka Stunting
"Terbentuknya keluarga berkualitas diawali persiapan sejak pra nikah. Menjelang pernikahan calon pengantin memenuhi beberapa unsur kesiapan, di antaranya kesiapan usia. Selain itu, mencakup juga finansial, fisik, mental, emosi, sosial, moral, dan interpersonal," bebernya.
Terpisah, tokoh masyarakat Baturaja Timur, Drs Hellen Marawis Msi mengemukakan, tentunya berbangga dan sangat berterima kasih karena telah datangi oleh anggota DPR-RI.
"Semoga apa yang kita bahas membawa banyak manfaat bagi masyarakat, khususnya warga Baturaja Timur," tutup dirinya.
Kegiatan sosialisasi berlangsung interaktif dengan adanya sesi tanya jawab.
BACA JUGA:Fokuskan Penurunan Angka Stunting TP PKK Pagaralam Dukung Program Ini